Mohon tunggu...
Suhadi Rembang
Suhadi Rembang Mohon Tunggu... Guru Sosiologi SMA N 1 Pamotan -

aku suka kamu suka

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Toleransi, Tulus, dan Jahat

25 Desember 2017   23:37 Diperbarui: 25 Desember 2017   23:51 1028
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto: stylewhack.com

Mengapa menguasai anggota masyarakat adalah jahat? Karena menguasai anggota masyarakat, sama halnya para politisi dan pejabat tersebut menjajah kehormatan dan keistimewaan anggota masyarakat.

Berdasarkan ulasan di atas, maka politisi dan pejabat yang terhormat dan memiliki hak-hak istimewa adalah ketika yang bersangkutan memfungsikan kuasanya untuk menjadikan anggota masyarakat terhormat dan teristimewa.

Membaca ketulusan politisi dan pejabat yang toleran dalam hal keragaman beragama, tidaklah mudah. Terlebih dalam sudut pandang politik. Sebuah pejalanan runcing dalam menakar toleransi, ketulusan, dan kejahatan para politisi dan pejabat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun