Mohon tunggu...
Erwin Silaban
Erwin Silaban Mohon Tunggu... Dosen - Pemerhati Indonesia dari seberang lautan. Deutsch-Indonesischer Brückenbauer. Penghubung Indonesia-Jerman

Dosen di School of International Business, Hochschule Bremen, Jerman. Anak rantau dari Hutajulu, Dolok Sanggul, SUMUT.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Ketika Gubernur Bremen (der Buergermeister von Bremen), Jerman, Diulosi oleh Komunitas Batak

17 Januari 2021   03:41 Diperbarui: 18 Januari 2021   02:25 716
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Facebook Dr. Carsten Sieling. Cukup lama foto-foto konser tersebut dipajang dalam akun facebook-nya.

Selama tiga hari berturut-turut Diaspora Indonesia in Bremen e.V. berhasil menggelar empat konser untuk kelompok paduan suara dari USU itu. Puncak rangkaian konser tersebut diadakan pada hari Minggu, 11 Juni 2017 dan dihadiri secara langsung oleh der Buergermeister von Bremen Gubernur Bremen Dr. Carsten Sieling, anggota DRPD dan beberapa pejabat tinggi serta pemangku kepentingan di Negara Bagian Bremen. 

Gubernur Bremen Dr. Carsten Sieling dalam sambutannya menyatakan sangat terkesan dengan keanekaragaman Indonesia dan takjub bahwa multibudaya di Indonesia merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari. Kehidupan yang beranekaragam di Indonesia bisa menjadi contoh untuk penduduk di Bremen.

Facebook Dr. Carsten Sieling. Cukup lama foto-foto konser tersebut dipajang dalam akun facebook-nya.
Facebook Dr. Carsten Sieling. Cukup lama foto-foto konser tersebut dipajang dalam akun facebook-nya.
Pada penghujung acara tentu saja tidak lupa diadakan pemberian ulos kepada Gubernur Bremen Dr. Sieling dan beberapa pemangku kepentingan yang lain. Pemberian ulos kepada Gubernur Dr. Sieling disampaikan oleh Dr. Pantas H. Silaban, SE, MBA mewakili Consolatio Choir USU dan didampingi oleh Erwin Silaban, dosen di Hochschule Bremen.

Pemberian ulos tentu saja kurang afdol rasanya kalau tidak dalam bahasa Batak. Oleh karena itu ketika Pantas Silaban mangulosi Gubernur Bremen dalam bahasa Batak, maka Erwin Silaban menerjemahkannya ke dalam bahasa Jerman. Tak lupa, Pak Gubernur Dr. Sieling ikut menyerukan "horas, horas, horas" selesai pemberian ulos. 

Setelah selesai, seorang pejabat tinggi Bremen sambil bercanda berkata kepada gubernur: "Herr Buergermeister, Sie sind nun ein Teil des Batak-Volkes geworden". "Sekarang Pak Gubernur sudah menjadi orang Batak." Gubernur Bremen dan hadirin yang ikut mendengar tersenyum bahagia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun