Garuda Pancasila di House of Sampoerna

Usai membaca posting Mas Wisnu Nugroho berjudul Rolls-Royce Siapa? Tanggal 5 Maret 2010, mengingatkan kembali pikiran Saya kepada kunjungan ke Kota Surabaya beberapa waktu lalu, yang entah dengan misi apa pada saat kunjungan tersebut sang pemandu wisata mengajak kami menuju ke House of Sampoerna yang terletak disalah satu sudut Kota Surabaya untuk menyaksikan kedigjayaan sebuah industri rokok, bukan membawa kami ke Masjid Ampel atau Makam W.R Supratman yang dalam pemahaman Saya justru lebih bersejarah misalnya.

Dalam kunjungan ke House of Sampoerna tersebut, tentu saja kami serombongan disuguhkan mosaik-mosaik perjalanan bagaimana sebuah usaha kecil berproses sedemikian rupa hingga akhirnya menjadi sebuah industri yang luar biasa besar dan turut berpengaruh dalam perekonomian bangsa ini. Yang paling membuat Saya bingung dan kaget pada saat itu adalah dari sekian banyak bungkus rokok yang diproduksi ternyata terdapat pula rokok-rokok yang dibungkus secara khusus dengan Garuda Pancasila terpampang diatas bungkus tersebut yang menurut dugaan Saya mungkin saja rokok-rokok dengan bungkus khusus itu dikirim ke Istana yang nantinya akan dibagikan kepada masyarakat yang mengunjungi Istana (mudah-mudahan saja dugaan Saya salah) meskipun jelas-jelas dalam tulisan Mas Wisnu  tentang Rolls-Royce tersebut, Pak Boedi Sampoerna menyatakan tidak punya hubungan apapun dengan pihak Istana yang dipimpin oleh Pak Beye sampai dengan saat ini.

Namun demikian, terselip pertanyaan apa pula maksudnya rokok-rokok tersebut dibungkus dengan desain secara khusus menggunakan Garuda Pancasila sebagai logo jika memang benar adanya antara Sampoerna dengan Istana tidak pernah ada hubungan? Dugaan positif tentu saja mengatakan mungkin saja jiwa nasionalisme dari Pak Boedi Sampoerna yang amat besar kepada bangsa ini sehingga beliau pun meminta kepada para karyawannya untuk membuatkan bungkus-bungkus rokok dengan logo sakral tersebut. Untuk lebih jelasnya silakan membuktikan dan mengunjungi sendiri House of Sampoerna di Kota Surabaya yang sampai dengan saat ini terbuka untuk umum untuk melihat-lihat sekaligus bertamasya tentang bagaimana proses pembuatan rokok sembari melihat rokok-rokok yang dibungkus khusus dengan Garuda Pancasila diatasnya (jikalau masih ada) dan menafsirkannya masing-masing maksud dari rokok dengan bungkus Garuda Pancasila tersebut. Adapun jika benar rokok-rokok dengan bungkus Garuda Pancasila tersebut memang benar adanya dikirim ke Istana sebagai souvenir nantinya, setidaknya kontradiktif dengan anjuran Pemerintah sendiri yang tertera dibungkus rokok itu sendiri yang menyatakan bahwa merokok dapat menyebabkan gangguan kesehatan. He...he..he...Salam Sehat ....................