Mohon tunggu...
Erwindya Adistiana
Erwindya Adistiana Mohon Tunggu... Wiraswasta - Learning by Experience

Penulis pemula yang tertarik pada hal-hal seperti sejarah, militer, politik dan yang lain-lannya

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Ketika Pertandingan Rugby Berhasil Mempersatukan Satu Bangsa yang Sedang Terbelah

26 Agustus 2022   07:17 Diperbarui: 26 Agustus 2022   08:55 1223
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Masyarakat Afrika Selatan ketika tengah merayakan kemenangan Afrika Selatan pada Rugby World Cup tahun 1995 | Sumber Gambar: Planetrugby.com

Pada tanggal 5 Desember tahun 2013, Nelson Rolihlahla Mandela menghembuskan nafas untuk yang terakhir kalinya di usia 95 tahun setelah mengidap penyakit infeksi saluran pernafasan. 

Ucapan duka atas wafatnya Mandela pun terus berdatangan dari seluruh penjuru dunia, mengingat Legacy Nelson Mandela akan perjuangannya untuk hak seluruh rakyat Afrika Selatan dari semua golongan ras dan mempersatukan kembali Afrika Selatan setelah perselisihan dan konflik yang telah berlangsung lama.


Sumber:

Carlin, John (August 1, 2008). Playing the Enemy: Nelson Mandela and the Game That Made a Nation. Atlantic Books. ISBN: 978-1848876590.

https://www.history.com/news/nelson-mandela-1995-rugby-world-cup-south-african-unity#:~:text=via%20Getty%20Images-,In%20a%20nation%20bitterly%20divided%20by%20apartheid%2C%20Mandela%20used%20the,moment%20in%20South%20African%20history.

https://www.rugbyworldcup.com/news/572348/on-this-day-in-1995-mandela-williams-and-pienaar-help-to-change-south-africa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun