Mohon tunggu...
Erwin Jajang Manarna
Erwin Jajang Manarna Mohon Tunggu... Mitra Pengemudi Online dan Instruktur Mitra Pengemudi - Mitra Pengemudi Yang Menulis

Indahnya berbagi cerita sebuah catatan dari jalanan

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Layanan Hemat sedang Marak, Bagaimana Sikap Mitra Pengemudi Online?

10 Juni 2023   13:25 Diperbarui: 13 Juni 2023   12:30 916
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Fenomena persaingan bisnis dalam bidang jasa transportasi online kian marak. Selain memberikan pelayanan terbaik faktor harga juga menjadi perhatian penting untuk menarik minat pelanggan.

Bagaimana tidak? Lihatlah pendatang baru dalam bisnis ini yang memiliki tagline "Tawarkan ongkos Anda".

Begitu juga aplikator kuning yang menawarkan pemotongan insentif untuk mitranya yang hanya berkisar 10-15 persen saja.

Hal tersebut tentu saja berdampak besar bagi para penumpang yang mendapatkan penawaran biaya perjalanan jadi semakin hemat.

Minat penumpang semakin meningkat untuk menggunakan jasa transportasi online tersebut.

Hingga akhirnya dua aplikator hijau raksasa pun ikut melakukan improvement dengan adanya layanan baru jarak dekat dengan biaya hemat.

Layanan hemat bisa saja dimaksudkan untuk menjaga pelanggan agar tidak beralih pindah ke aplikator saingannya. Sehingga benefit tetap terjaga meskipun harus mengorbankan pemotongan insentif, dengan harapan traffic order tetap stabil dan terjaga dengan baik.

Selain menawarkan pelayanan terbaik, layanan hemat tentu sangat menguntungkan para penumpang yang sering beraktivitas menggunakan jasa transportasi online. Efeknya order jadi makin ramai, apalagi saat jam makan siang atau waktu istirahat perkantoran.

Lantas, bagaimana dengan mitra pengemudinya, apakah menguntungkan atau malah sebaliknya?

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun