Setelah berpamitan saya bersiap mengantar ketiga penumpang yang merupakan keluarga almarhum menuju kawasan Depok.
Melanjutkan tugas dalam kondisi perut yang sudah terisi nasi lengkap dengan lauk semur,bihun sampai kentang balado.
Beberapa nasi dus alias 'besek' kalo sebutan dikampung saya,dibawa bersamaan dengan tiga orang penumpang naik,satu orang laki-laki  dan dua orang perempuan.
"Kita enggak tau lewat jalan mana Bang,maklum baru pertama kali kesini"penumpang laki-laki yang duduk disamping saya memberi info."Oh,baiknya kita pakai maps saja "jawab saya.
Sepakat menggunakan maps saya ikuti panduan dan arahan peta digital itu untuk tiba dilokasi tujuan dengan waktu tercepat.
Sepanjang jalan kami berbincang semakin akrab hingga tidak terasa ternyata sudah masuk wilayah Depok dengan estimasi waktu tiba ditujuan sekitar 12 menit lamanya.
Saya mulai merasa ada yang tidak beres ketika kondisi kawasan yang dilalui sangat gelap tanpa lampu penerangan dan tidak terlihat satupun rumah warga ditambah ilalang tinggi dikanan dan kiri jalan.
Tetap lanjut maju meskipun jalan sudah tidak beraspal lagi,hanya tanah bercampur pasir dan bebatuan kecil disepanjang jalan.
Namun tiba-tiba ada sesuatu yang sekelebatan lewat didepan hingga membuat saya menghentikan laju kendaraan."Ada yang lihat?itu apa?" spontan saya bertanya.
"Lihat bang,kucing"sahut penumpang dibelakang.
"Bukan,itu kambing "disanggah penumpang laki-laki yang duduk disamping saya,