Mohon tunggu...
Erwanti Abdullah
Erwanti Abdullah Mohon Tunggu... -

life is easy

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Melawat ke Pameran Tuhan

22 Oktober 2011   03:52 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:39 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

aromanya, saya ingat jelas
langkah berpadu dengan titik air, hadiah Tuhan
sore, berburu dengan waktu dalam kuyup
menggigil bukan alasan tuk tidak kesana

Kami, mampir di puncak kemenangan
mengunjungi pameran yang Tuhan persaksikan
Membentang, menyerupai penyatuan langit dan gunung
menari-nari menyerupai perayaan kemenangan

yah, puncak itu dan kami telah disana
mencumbui pekatnya kabut
mengaromai dedaunan pohon ebony
membelanjakan mata pada hamparan edelweis
abadi, bunga abadi
seperti menuai mimpi tuk memberi sentuhan pada karya tuhan
ia yang bernama Alam, biarkan kami meretas sedikit cemas malam ini
merangkul bermacam-macam mimpi, bermain-main dengan dingin yang beku
Tuhan,
anak-anak mu telah melawat kesini
menunaikan janji, melepas rindu
bercanda bersama alam, menyentuh awan, bersetubuh menjadi dingin

saatnya pulang, menapak jalan lalu
memperbaiki mimpi yang tersisa
membenahi diri

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun