 Putri masih duduk di kelas 2 SD. Tapi suatu hari ia mengajukan sebuah pertanyaan yang bikin kaget orang tuanya.
"Ma, Miss V itu apa sih?" tanyanya yang sukses bikin sang ibu salto ke belakang saking kagetnya.
"Adek tahu kata itu darimana?" sahut si ibu heran. Apakah dari smartphone miliknya? Rasanya gak mungkin deh karena putrinya cuma minjem buat main game sama youtuban doang. Tebaknya dalam hati.
"Dari papa!" jawab Putri sambil menunjuk bapaknya yang lagi asyik lihat acara tv.
Sontak saja si ibu langsung mengambil bantal di sofa kemudian membenamkannya ke muka suaminya. Gemes.
"Apa-apan sih mama ini..." kata si bapak kaget.
"Haha, mama kena tipu. Yang bener temenku ma yang ngasih tahu"
Mendengar itu si bapak jadi gak terima, lalu gantian membalas. Langsung saja dikelitikin istrinya sampai meronta-ronta sambil menjerit keenakan, eh salah maksudnya menjerit keenakan. Aduh salah lagi. Ya sudahlah.
Melihat kedua orang tuanya saling balas, Putri lalu pergi ke halaman rumah. Dilihatnya Mel, kakak perempuannya lagi asyik mencuci mobil ayahnya yang berwarna merah.
Â
Yang ditanya kaget. Lalu menyahut,
"Adek tahu kata itu dari mana?"
"Dari kak Rudi!" jawab Putri sambil menunjuk kakak laki-lakinya yang masih SMP.
Karena kesal, langsung saja gadis SMA itu mencipratkan air sabun di ember ke arah adiknya itu.
"Haha, Kak Mel kena tipu! Yang bener temenku yang ngasih tahu!"
Mendengar itu Rudi jadi tak terima, lalu gantian membalas kakaknya. Segera diambilnya selang air lalu diarahkannya ke tubuh Kak Mel.
Karuan saja Mel menjerit karena disemprot air di sekujur tubuh. Untung saja saat itu ia pakai baju hitam, jadi tak kelihatan....basah.
Melihat kedua kakaknya saling balas, Putri pun keluar rumah. Kira-kira gadis kecil ini pergi kemana ya?
Beberapa menit kemudian, Putri masuk kembali ke dalam rumah, kini dengan perasaan senang. Setelah duduk di antara ayah dan ibunya di sofa, Putri lalu bilang,
"Sekarang Putri sudah tahu apa itu Miss V hehe!"
Sontak saja kedua orang tuanya kaget mendengarnya, terlebih sang ibu. Dengan nada khawair ia bertanya ke anak bungsunya itu.
"Emangnya siapa yang ngasih tahu adek?"
"Dari abang siomay!" jawab Putri mantap.Â
"Hah?! Emangnya dia ngomong apaan?!" kali ini si ayah mulai khawatir.
"Begini pa..ma.." lalu Putri mulai bercerita kejadian saat bertemu abang siomay.
Putri : Oke
Abang : Pertama, coba roknya diangkat...
Putei : Begini....
Abang : Masih kurang tinggi lagi....
Putri : Begini ya...
Abang : Ya segitu. Kedua, coba kamu turunkan celana dalamnya...
Putri : Tapi..
Abang : Udah nurut aja. Katanya pengen tahu...
Putri : Be..begini...
Abang : Anak pinter. Sekarang kamu perhatikan baik-baik ya..
Setelah selesai bicara, si abang siomay lalu menunjukkan jari tangannya ke arah yang dinamakan Miss V.
"Nah begitu, pa" kata Putri menutup ceritanya.
"Kurang ajar banget abang siomay-nya..." gumam si bapak dengan gigi bergemeletuk menahan amarah yang amat sangat.
"Sekarang abang siomay-nya mana dek?"
"Masih di depan sekolah, pa! Emang papa mau beli siomay ya? Adek nitip ya pa!"
Tapi si bapak tak memperdulikan ucapan putrinya itu. Ia langsung bergegas keluar rumah. Ia sangat murka dan sudah tak sabar untuk memberi pelajaran pada pria penjual siomay yang telah berani melecehkan putri kecilnya.
Setelah ayahnya pergi, Putri merasa kaget mendapati ibunya telah pingsan.
"Ma, kok malah tidur sih. Ma...nanti bilangin papa ya, yang adek ceritain itu maksudnya bukan roknya Putri, tapi roknya barbie ini..." kata Putri sambil memegangi boneka barbie-nya.
