Mohon tunggu...
Erusnadi
Erusnadi Mohon Tunggu... Freelancer - Time Wait For No One

"Sepanjang sungai/kali masih coklat atau hitam warnanya maka selama itu pula eksistensi pungli, korupsi dan manipulasi tetap bergairah "

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bukan Ombak Yang Menampar Karang

10 Januari 2025   14:39 Diperbarui: 10 Januari 2025   14:39 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Wajah tenang terlihat di lautan yang ujungnya dihiasi bebatuan karang. Angin kencang berembus mendorong ombak ke tepian, lalu menampar tubuh karang yang kokoh berdiri  memanjang

Sementara itu dari kejauhan seorang nelayan sedang mengayuh ringan sebuah perahu kecil tanpa mesin menuju tepi sandaran

Di tepi sandaran isterinya melambai senang pada nelayan itu oleh karena ada harapan bakal datang hasil tangkapan ikan

Bathinnya, hari ini dan satu minggu ke depan sudah tergenggam bekal untuk makan, dan jalan-jalan

Tapi sayang, saat tiba, nelayan itu terdiam kaku serupa pasak yang tajam

Begitu juga anak dan isteri berubah air mukanya tatkala melihat perahu kosong tanpa isi

Seketika mendung menghiasi wajahnya namun justru langit tetap cerah mewarnai lautan dan semesta

Akhirnya nelayan itu menuntun pulang anak dan isteri sembari diam tiada kata

Ia membiarkan sementara harapan anak dan isteri pupus di depan mata

Namun tiba di bilik rumah, tiada sangka, nelayan berbisik pelan seraya bibirnya bergetar, jantungnya berdetak, kepalanya terasa berat untuk mengatakan sesuatu hal pada anak dan isterinya itu

Sebutnya, "hari ini bukan ikan yang kudapat tapi sekantong kilau mutiara yang terjaring. "

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun