Langit Jakarta cerah di waktu pagi
Awan tampak berarak siaga
Angin berembus menuruti
Penghuni bumi sontak menengadahkan kepala
Karena tiba-tiba suara gemuruh datang
Menggetarkan dada
Menggetarkan dinding kaca
Mengkuatirkan bukti nyata cerita-cerita perang
Seorang ibu mendekap anaknya dalam gendongan
Di tangan kirinya semangkuk bubur untuk sarapan
Ia ada bersama tetangga lainnya
Mencari tahu ada apa gerangan
Sekian menit baru sadar
Lima pesawat tempur melintas garang
Melukis gumpalan  asap yang terpendar
Suasana sontak menjadi riang
Bocah-bocah berteriak senang
Itu pesawat tempurku!
Itu pesawat tempurku!
Jiwa dan raga mereka jauh memandang cakrawala dengan hati yang lapang
Dan ibu itupun bangga serta berbisik mendoakan," kelak anakku kaupun bisa seperti mereka para ksatria udara Indonesia."
Dirgahayu TNI!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H