Agar hasil pemasangan langsung, harus menggunakan acuan khusus. Gunakan Jidar sebagai referensi untuk instalasi vertikal. Saat dipasang secara horizontal, gunakan benang kasur dengan bandul pemberat sebagai acuan.
2. Tuangkan Adukan Semen
Tuang semen di tempat pemasangan batu bata. Cocokkan adukan semen dengan pemasangan blok material. Lalu, letakkan batu di atasnya. Tekan sedikit agar tepi material menyentuh sebagian besar nat semen.
3. Penempatan Batako
Anda dapat mengatur posisi batu dengan menggerakkannya. Pemasangan bata dapat diulangi, dimulai dengan menuangkan adukan semen, memasangnya, dan menyesuaikan posisinya.Â
4. Tutup dengan Terpal
Lindungi bahan ini dari sinar matahari dan hujan dengan menutupinya dengan penutup pelindung, contohnya terpal. Seharusnya, tidak ada retakan pada bahan selama pengeringan.Â
5. Finishing
Anda bisa melengkapi metode bata dengan plester dinding. Kemudian, bersihkan permukaannya dengan hati-hati agar dinding terlihat halus dan rapi.
Selain memasang batako, terkadang cara mengecat besi juga kerap diremehkan. Padahal, keduanya harus dilakukan dengan cara yang tepat agar hasil maksimal. Kenali 4 Faktor Penyebab Kegagalan Cara Mengecat Besi berikut ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H