Vitamin D memiliki banyak manfaat kesehatan. Dimulai dengan menjaga kesehatan gigi, tulang, dan otot, membantu tubuh menyerap kalsium dan fosfor, serta mengurangi risiko terkena kanker. Namun, ada banyak efek samping dari kelebihan vitamin D jika Anda tidak mengonsumsi nutrisi ini tergantung dosisnya.
Ini biasanya terjadi jika Anda mengonsumsi vitamin D dosis tinggi. Akibatnya, akan terjadi penumpukan racun dalam darah bila kadar vitamin D di atas 150 nanogram/ml atau 375 nanomol/liter.
Untuk memenuhi kebutuhan vitamin harian, tentunya dosis dari vitamin tersebut harus cukup. Jika berlebihan akan sangat berbahaya. Oleh sebab itu Ketahui Efek Samping Kelebihan Vitamin D yang Harus Diwaspadai.
Sekarang, mari simak informasi mengenai hal ini sebelum Anda mengonsumsi vitamin D dengan dosis tinggi.
Efek dari Kelebihan Vitamin D
Berikut beberapa bahaya atau efek samping toksisitas yang ditimbulkan bila Anda kelebihan mengonsumsi vitamin D.
1. Hiperkalsemia atau peningkatan kadar kalsium darah
Vitamin D dapat membantu tubuh Anda menyerap kalsium. Namun, mengonsumsi terlalu banyak dapat menyebabkan hiperkalsemia ketika kadar kalsium darah berada di atas batas normal (10,8 miligram/dl).
Hiperkalsemia juga menyebabkan berbagai gangguan pencernaan (mual, muntah, konstipasi dan sakit perut), sakit kepala, dehidrasi, tekanan darah tinggi, depresi, kelelahan dan kehilangan nafsu makan.
Kondisi ini terjadi saat Anda mengonsumsi vitamin D dosis tinggi dalam waktu lama. Cari pertolongan medis segera jika Anda memiliki gejala hiperkalsemia. Karena masalah kesehatan ini dapat mengancam keselamatan jiwa.
2. Gangguan Sistem Pencernaan
Mengonsumsi suplemen vitamin D dengan dosis di atas 50.000 IU dalam waktu 3 bulan dapat menyebabkan banyak gangguan pencernaan seperti sakit perut, diare.
Anda juga mungkin mengalami gejala mual, kehilangan nafsu makan, dan sembelit jika terus dikonsumsi. Oleh karena itu, hentikan konsumsi suplemen vitamin D dosis tinggi atau ganti dengan hanya mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin D.