Tips Menghilangkan Baret pada Benda Besi, Gunakan Cat Jenis Ini

Cat primer anti karat epoxy memang sudah dikenal di kalangan masyarakat. Namun, tak sedikit orang belum tahu kegunaan dari cat ini. Melapiskan primer pencegah karat sebelum menggunakan cat baru adalah hal yang penting. Mayoritas orang berpikir bahwa pelapisan ulang dapat dilakukan secara langsung.

Produk cat pelapis primer cocok untuk menutupi berbagai ketidaksempurnaan pada benda, layaknya goresan. Tanpa produk ini, lapisan cat baru akan tetap menunjukkan goresan. Amat disayangkan apabila anda tidak menggunakan cat primer ini. Goresan masih akan terlihat jelas pada permukaan benda di akhir pelapisan.

Baca Juga: Cat Primer Anti Karat Epoxy: Peran Penting dan Cara Penggunaan

Itu sebabnya, pelapis primer dibutuhkan agar hasil pengecatan bisa lebih optimal.  Cat primer pencegah karat ini penting digunakan agar benda bisa dapat terlindungi dari karat dan benda korosif lainnya. 

Pentingnya Primer Anti-Korosi

Seiring berjalannya waktu, warna permukaan benda akan memudar dan menunjukkan beberapa goresan. Hal Ini membuat benda tampak seperti properti yang tidak terawat.

Objek dengan warna yang kusam akan terlihat kurang menawan. Sebaik apapun anda menggunakan suatu barang, barang tersebut tidak lepas dari risiko kerusakan, contohnya pada sepeda motor atau mobil.

Jika anda ingin benda terlihat halus di kedua sisi, lakukan pengecatan ulang. Hal tersebut akan membuat warna lebih menarik dan tidak membosankan.

Mengoleskan primer sebelum memoles ulang adalah langkah penting yang diabaikan banyak orang. Biasanya, orang terburu-buru dalam mengaplikasikan cat baru secara langsung tanpa melapisi cat epoxy terlebih dahulu.

Jika anda mengabaikan pentingnya primer anti-korosi, goresan akan terlihat saat dicat ulang. Oleh karena itu, penting untuk mengaplikasikan primer terlebih dahulu agar hasilnya terlihat halus dan noda bisa tertutup dengan baik.

Jadi, tidak ada gunanya mengecat ulang goresan tanpa melapisinya dengan epoxy terlebih dahulu. Sebab, cat primer membantu menyembunyikan goresan dan bekas lecet pada barang-barang favorit anda.

Tidak hanya menyembunyikan goresan sepenuhnya, epoxy juga melindungi permukaan dari goresan lain. Jadi, barang favoritmu akan selalu terlihat mulus.

Fungsi Cat Epoxy untuk Besi 

Lalu, seberapa penting cat primer epoxy untuk barang berbahan besi? Tentu saja jawabannya sangat penting!

Lalu, bagaimana primer epoxy anti korosi bisa menutupi goresan dan lecet pada permukaan benda? Epoxy sendiri memiliki kemampuan untuk menutup pori-pori cat sehingga cocok untuk menutup goresan.

Epoxy juga cocok sebagai media perekat yang baik. Tanpa cat ini, cat baru tidak akan menempel dengan sempurna. Tanpa produk ini, hasil pengecatan ulang juga tidak akan maksimal.

Umumnya, cat epoxy ini berwarna netral, seperti putih atau abu-abu. Fungsinya, cat ini tidak boleh sampai mengganggu penampilan warna cat baru yang diterapkan. Oleh karenanya, jangan khawatir apabila ingin mengaplikasikan cat epoxy. 

Selain berbagai fungsi di atas, cat epoxy juga memiliki  efek anti karat. Kemampuan ini bisa membantu meningkatkan daya tahan barang. Itu sebabnya, barang favoritmu selalu terlihat sempurna dengan warna yang memukau.

Cara Pengaplikasian Cat Primer Epoxy Besi

Epoxy adalah produk yang digunakan untuk membuat permukaan logam menjadi lebih tahan lama dan mampu merekatkan cat dengan lebih baik. Tentunya, cat ini harus digunakan dengan benar untuk hasil yang maksimal.

Setelah anda memahami pentingnya primer anti-korosi, saatnya memahami cara pengaplikasiannya. Sebagai lapisan dasar untuk besi, cat jenis ini adalah produk yang memberikan hasil pelapisan yang kuat. Berikut beberapa langkah penggunaanya.

1. Amplas barang terlebih dahulu

Sebelum menggunakan cat epoxy, amplas permukaan barang besi terlebih dahulu. Hal ini bertujuan agar semua jenis kotoran, debu, noda, dan minyak hilang dari permukaan. Kotoran yang tersisa mampu menghambat proses pengecatan nantinya. 

Debu dan kotoran yang menempel  dapat membuat permukaan benda besi terlihat tidak halus. Hal ini akan memengaruhi hasil akhir pengecatan. Itu sebabnya, anda harus memastikan tidak ada noda atau kotoran yang tersisa.

2. Campur cat dengan thinner

.Langkah selanjutnya adalah menyiapkan cat dan mencampurkannya dengan hardener atau thinner. Sebenarnya, tidak ada patokan yang jelas untuk perbandingan campuran cat ini.  Sebab, semuanya tergantung pada jenis cat dan merek yang digunakan. 

Namun, untuk komposisi yang thinner, jumlah pencampuran maksimum adalah 20%. Hal ini karena bahan tersebut hanyalah untuk memudahkan pengecatan. Jadi, gunakan thinner sedikit saja. 

3. Aplikasikan cat dengan spray

Setelah tercampur sempurna, anda dapat mulai mengecat. Siapkan alat untuk melakukan pengecatan. Lebih baik, anda menggunakan semprotan daripada sikat sebab bulu sikat meninggalkan bekas di permukaan.

Bulu sikat tentunya akan mempengaruhi penampilan permukaan besi nantinya. Jika anda tidak memiliki semprotan, ada baiknya anda membelinya agar hasil akhir bisa maksimal.

4. Oleskan cat primer secara tipis

anda dapat mengoleskan lapisan cat epoxy tipis dan seragam. Jika anda menggunakan semprotan, hasil akan tampak tipis. Oleh karena itu, ulangi proses ini hingga dua kali. 

5. Tunggu sampai cat benar-benar kering

Setelah pengecatan, tunggu sampai cat benar-benar kering. Biasanya, hal ini memakan waktu hingga 4 jam. Setelah benar-benar kering, aplikasikan cat utama.

Pastikan epoxy benar-benar kering sebelum mengaplikasikan cat utama. Hindari pencampuran antara cat epoxy dan cat utama agar hasilnya sesuai harapan.Pasalnya, hal ini bisa menyebabkan retakan di cat primer.

Baca Juga: Cara Memilih Cat untuk Pagar Rumah agar Tidak Cepat Berkarat

Itulah beberapa cara menghilangkan baret pada besi menggunakan cat epoxy. Dengan cat ini, goresan pada benda besi bisa tertutup secara optimal. Cat ini juga bisa menjadi perekat agar cat utama bisa menempel dengan baik di atas permukaan benda. Lebih lengkapnya lagi, cat ini juga bisa menghindari benda kesayangan dari goresan maupun baret.