Mohon tunggu...
Erno Sanusi
Erno Sanusi Mohon Tunggu... -

Tak banyak yang disukai. Hidup di pinggir kali. Seharian hanya mancing. Tak lain, hanya itu

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Kucing Hutan

8 November 2015   05:11 Diperbarui: 8 November 2015   05:11 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 


Beberapa waktu lalu sempat heboh di media sosial, Facebook (FB) seorang wanita yang menangkap kucing hitam. Seandainya sampai di situ saja tak masalah. Apalagi kemudian dipelihara.

Yang diributkan adalah si wanita menangkap untuk kemudian dikonsumsi, dan fotonya dipajang di Facebook.
Karena ribut ribut, akhirnya si wanita men-delete foto Facebook-nya.

Ada banyak jenis kucing hutan dengan nama nama lokal atau daerah, maupun nama latin kucing hutan hutan, diantaranya adalah:
1. Macan dahan benua (Neofelis nebulosa)
2.Kucing emas asia (Catopuma temmincki)
3. Kucing batu (Pardofelis marmorata, syn. Felis marmorata)
4. Macan dahan kalimantan (Neofelis diardi syn. Felis diardi)
5.Kucing congkok (Prionailurus bengalensis)
6. Meong congkok (Felis bengalensis).

Menurut Wildlife Conservation Society , kucing hutan genus “Prionailurus” termasuk hewan langka dan dilindungi.
Semestinya kita hati hati dengan satwa liar seperti kucing hutan.

) Foto kucing hutan. Sumber: Cakrawala, 2011.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun