Pergeseran kebiasaan atau perilaku akibat kemajuan teknologi membawa dampak lain seperti mulai minimnya dorongan untuk melakukan kegiatan fisik.
Jika anak tidak memiliki aktivitas lain seperti bermain di luar atau hobi, HP menjadi pilihan utama. Bahkan semakin hari main di luar tak lagi jadi menarik.
4. Pengaruh Sosial
Pengaruh pergaulan dan lingkungan sekitar memang tak bisa disepelekan. Anak mungkin merasa perlu menggunakan HP untuk tetap relevan atau diterima di lingkungannya.
Belum lagi jika di lingkungan mainnya, justru semua temannya asyik menonton video di hp atau main game, maka mereka pun cenderung akan ikut meskipun tak punya hp.
Tren teknologi juga turut ambil andil, dimana Anak-anak sering ingin mengikuti tren terbaru dalam penggunaan aplikasi atau game. Kids are good copier.
5. Kesejahteraan Emosional
Anak bisa jadi menggunakan HP untuk menghindari masalah atau lari dari tekanan akademik, perundungan, atau konflik di rumah. Padahal ini bukanlah solusi, hanya pelarian sementara.
Kebutuhan perhatian: Jika kebutuhan emosional tidak terpenuhi, lebih besar kemungkinan anak akan mencari penghiburan melalui HP dan berselancar di dunia maya.
6. Kurangnya Edukasi dan Pemahaman tentang Dampak
Kurangnya edukasi kepada masyarakat dan pemahaman tentang dampak buruk dari kecanduan gadget ini menurut saya adalah penyebab paling dasar.
Karena orang-orang yang tak teredukasi dengan baik, terutama anak-anak, akan menyebabkan mereka semakin tenggelam dalam keasyikan yang dapat berakibat faatl, baik bagi kesehatan fisik maupun emosional dan psikologi.
Contohnya  dampak pada kesehatan fisik (mata, postur tubuh) atau mental (kecemasan, isolasi).
Pentingnya Peran Orang Tua
Saya tidak akan bicara terlalu jauh sampai ke level pihak-pihak yang bertanggung jawab, melainkan dari pondasi awal dulu deh, yaitu rumah. Rumah merupakan miniatur terkecil dalam implementasi pengenalan hukum dan aturan kepada anak. Dari usia dini hingga mencapai dewasa nanti.
Oleh sebab itu, peran orang tua dalam membangun kesadaran seorang anak sangat penting. Terutama jika bicara masalah kecanduan gadget atau hp ini. Â Faktanya, banyak sekali kita lihat di sekitar kita atau bahkan di dunia maya, melalui berbagai media sosial, para orang tua sibuk bikin konten, segala hal tentang privasi hidup yang diumbar.