Mohon tunggu...
Erniwati
Erniwati Mohon Tunggu... Penulis - ASN Yang Doyan Nulis Sambil Makan, Humas Kanwil Kemenkumham NTB

Traveling dan dunia tulis menulis adalah hal yang paling menyenangkan. Memberi manfaat kepada masyarakat melalui edukasi adalah hobby.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Perempuan, Hargai Dirimu Dulu Sebelum Menuntut Penghargaan dari Orang Lain

9 September 2024   13:22 Diperbarui: 9 September 2024   14:18 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perempuan hargai dirimu dulu sebelum menuntut orang lain menghargaimu. Kalimat ini adalah kalimat yang dilontarkan seseorang yang begitu tenang. Satu kalimat ini ternyata mampu membuat saya lebih yakin untuk selalu menghormati diri sendiri sebelum orang lain.

Perempuan pada hakikatnya adalah ratu bagi dirinya sendiri, pun dalam keluarganya. Namun hari ini, tak jarang banyak perempuan yang tak tahu bagaimana cara menghargai diri sendiri.

Seseorang pernah bilang satu kalimat kepada saya dengan begitu santai "You build people, Do not let people build you". Simple ya, tapi bagi saya terasa seperti cahaya terang.

Hal yang pertama kali saya tangkap dari kalimat itu adalah, bahwa kita sebagai perempuan harus tahu dulu nilai atau value kita. Tau kelebihan dan kekurangan, tahu kekuatan dan kelemahan serta tahu batasan-batasan dalam keseharian.

Oleh sebab itu, saya ingin berbagi sedikit goresan tentang bagaimana sih perempuan itu agar bisa dihargai oleh orang lain. Khususnya yang bermula dari diri sendiri dulu.

Kenali Kemampuan Diri

Mengenali kemampuan diri adalah proses yang penting bagi setiap wanita untuk memahami potensi, minat, dan kekuatan pribadi. Berikut adalah beberapa cara untuk membantu mengenali kemampuan diri:

1. Refleksi Diri

Refleksi diri dapat dilakukan dengan Evaluasi pengalaman hidup. Hal ini meliputi renungan akan pencapaian, tantangan, dan pengalaman masa lalu. Ini juga membantu anda untuk memahami apa yang telah dilakukan dengan baik dan bidang yang bisa diperbaiki.

Selanjutnya melalui kegiatan menulis jurnal yang akan Mencatat perasaan, pencapaian, dan tantangan sehari-hari, sehingga bisa membantu mengevaluasi kekuatan dan kelemahan anda.

2. Identifikasi Keterampilan dan Minat

Dalam mengidentifikasi keterampilan dan minat, anda dapat menyusun daftar hal-hal yang Anda kuasai, seperti keterampilan teknis, sosial, atau kreatif.

Kenali juga apa yang membuat Anda bersemangat, karena Ketika melakukan sesuatu yang Anda sukai, sering kali Anda lebih termotivasi dan menunjukkan potensi terbaik.

3. Umpan Balik dari Orang Lain

Mintalah pendapat orang terdekat, karena Kadang-kadang orang lain bisa lebih objektif dalam melihat kekuatan dan kelemahan Anda. Tanyalah kepada keluarga, teman, atau rekan kerja bisa membantu Anda mendapatkan perspektif baru.

Selain itu Pelatihan atau mentoring juga bisa sangat membantu. Seorang mentor dapat membantu menyoroti kemampuan tersembunyi yang mungkin tidak Anda sadari.

4. Pengembangan Diri melalui Pembelajaran

Jangan ragu untuk mulai Mengikuti kursus atau pelatihan demi Menambah pengetahuan dan keterampilan baru. Hal ini bisa membantu Anda mengeksplorasi area yang sebelumnya tidak Anda pertimbangkan.

Terus belajar dan beradaptasi, karena Pengembangan diri merupakan proses yang berkelanjutan. Dengan memperluas pengetahuan, Anda akan menemukan bakat atau minat baru.

5. Uji Coba di Berbagai Aktivitas

Jangan takut untuk mencoba hal-hal baru: Eksplorasi bidang yang belum pernah Anda coba, misalnya melalui kegiatan sukarela, proyek baru, atau hobi. Ini dapat membuka kesempatan untuk menemukan kemampuan yang belum terlihat.

Selanjutnya Tantang diri sendiri: Keluar dari zona nyaman bisa membantu Anda menemukan potensi tersembunyi. Tantangan baru memungkinkan Anda mengembangkan kekuatan yang belum terlihat.

6. Tes Kepribadian dan Keterampilan

Tak ada salahnya menggunakan tes psikologi: Ada beberapa tes seperti Myers-Briggs Type Indicator (MBTI) atau tes keterampilan yang bisa memberikan wawasan mengenai kepribadian, cara berpikir, dan keterampilan Anda.

Selain itu Tes keterampilan daring di Banyak platform menyediakan tes yang mengidentifikasi keterampilan tertentu dan area untuk pengembangan lebih lanjut.

Konsep Menghargai Diri Sebelum Menuntut Dihargai

Secara pribadi, saya sangat setuju dengan konsep ini. Kenapa, karena secara logika anda tidak akan pernah menerima penghormatan dan penghargaan dari orang lain jika anda sendiri sebagai seorang wanita tak bisa mengukur value anda.

Pasalnya, Menghargai diri sendiri atau self-respect, adalah kemampuan untuk mengakui nilai dan martabat pribadi tanpa bergantung pada validasi eksternal. Bagi wanita, konsep ini sangat penting untuk membangun kepercayaan diri, kemandirian, dan kebahagiaan jangka panjang.

Hal ini juga akan membuat seorang wanita punya power atau kekuatan sendiri dalam mempertahankan nilai-nilai yang menjadi hal prinsip baginya. Dihargai berarti dihormati dan disegani, atau dalam konteks lain, seorang wanita dengan powernya bisa mempengaruhi orang-orang di sekitarnya, dan bukan sebaliknya.

Seperti kalimat bijak yang dilontarkan oleh seseorang di awal tadi "You Build People, Don't Let People Build you" yang memang menurut saya lebih kepada bagaimana kita tidak dapat dipengaruhi secara negatif oleh orang lain dan lingkungan. Namun justru kitalah yang memberikan pengaruh kepada orang lain dan lingkungan.

Realitanya, ketika seorang menjadi sosok yang berpengaruh, peluang untuk mencapai cita-cita dan tujuan hidupnya akan lebih mudah didapatkan. Oleh sebab itu, saya bagikan sedikit tentang bagaimana sih langkah-langkah dalam menerapkan self respect ini.

Cara Menerapkan Sikap Menghargai Diri Sendiri (Self Respect)

Berikut beberapa cara untuk menerapkan konsep menghargai diri sendiri: 

1. Kenali Nilai dan Kekuatan Pribadi

Setiap wanita memiliki kelebihan dan potensi yang unik. Menghargai diri berarti memahami dan menerima kekuatan serta kelemahan diri sendiri. Ini mencakup menghargai keterampilan, pengetahuan, dan kepribadian yang dimiliki tanpa meremehkan diri hanya karena kekurangan.

Sadari bahwa setiap manusia akan memiliki kekurangan dan kelebihannya sendiri yang harus bisa diterima dengan penuh kesadaran.

2. Tetapkan Batasan Sehat

Menghargai diri berarti memiliki kemampuan untuk menetapkan batasan yang sehat dalam hubungan pribadi, pekerjaan, dan lingkungan sosial. Hal ini juga berarti anda berani menolak hal-hal yang tidak sejalan dengan nilai-nilai atau yang merugikan kesejahteraan fisik dan emosional.

3. Berhenti Membandingkan Diri dengan Orang Lain

Hari-hari ini, wanita sering merasa tertekan dengan kebiasaan membandingkan diri dengan orang lain. Lebih cenderung ingin meniru orang lain yang menurutnya lebih hebat dan lebih baik. Padahal orang yang dipuja itu belum tentu juga benar-benar baik seperti kelihatannya.

Oleh sebab itu perlu disadari bahwa Menghargai diri sendiri berarti berhenti membandingkan diri dengan standar orang lain dan fokus pada perkembangan pribadi. Tanamkan dalam diri anda bahwa, dia mampu kenapa saya tidak mencoba?

4. Bersikap Baik kepada Diri Sendiri

Menjaga self-compassion atau kasih sayang terhadap diri sendiri penting dalam menghargai diri. Ini berarti tidak keras pada diri sendiri ketika melakukan kesalahan dan menghargai upaya yang telah dilakukan, bahkan jika hasilnya belum sempurna.

Karena pada prinsipnya, melakukan kesalahan adalah sesuatu yang sifatnya manusiawi. Adil pada diri sendiri bahwa selalu ada kesempatan kedua untuk berubah dan memperbaiki kesalahan yang pernah anda buat. Karena satu-satunya yang paling bisa mengerti diri anda adalah anda sendiri.

5. Jaga Kesehatan Fisik dan Mental

Menghargai diri juga berarti menjaga tubuh dan pikiran agar tetap sehat. Ini termasuk menjaga pola makan yang baik, tidur yang cukup, serta mengambil waktu untuk beristirahat atau meditasi guna menjaga keseimbangan mental dan emosional.

Tubuh punya hak untuk dijaga agar tetap sehat, mental pun demikian. Tak perlu takut jika ada yang komentar "ngapain diet" karena yang melakukannya adalah anda, dan hasil positifnya akan kesehatan yang baik pun anda yang akan menikmati. 

Pun dengan kesehatan mental yang biasanya disebabkan karena lingkungan kerja atau tempat tinggal. Jangan berada di antara orang-orang yang tidak menghargai anda dengan intens. Anda berhak menjaga kesehatan mental anda, jadi bergeraklah ke tempat orang-orang yang bisa membuat mental anda sehat dan positif.

6. Bangun Kemandirian

Wanita yang menghargai diri sendiri harusnya berusaha untuk mandiri dalam banyak aspek kehidupan, baik secara finansial, emosional, maupun intelektual. Kemandirian ini membantu dalam pengambilan keputusan yang tepat dan mempertahankan integritas pribadi.

Faktanya, wanita mandiri akan sangat sulit diremehkan oleh siapapun. Karena seseorang yang mandiri seringnya mampu mengambil tindakan yang kadang membawa perubahan bagi lingkungannya. Orang-orang mandiri ini lebih bebas dalam menentukan sikapnya tanpa ragu dan cemas.

7. Memprioritaskan Diri Sendiri Tanpa Merasa Bersalah

Menghargai diri sendiri berarti berani memprioritaskan kebutuhan dan kebahagiaan pribadi tanpa merasa bersalah. Ini termasuk menjaga waktu untuk melakukan hal-hal yang disukai dan yang membantu perkembangan diri.

Selain itu, dalam banyak hal anda perlu sadari bahwa apapun tindakan yang anda ambil akan berdampak dan dirasakan oleh diri. Jika anda pelit belanja untuk makanan sehat, maka siap-siap merasakan sakit suatu hari nanti.

Atau apa yang membuat anda merasa bersalah membayar biaya pergi ke salon untuk perawatan diri? Bukankah lelah bekerja tubuh punya hak untuk mendapat rileksasi?

8. Pengembangan Diri Secara Berkelanjutan

Wanita yang menghargai diri akan terus belajar dan berkembang. Pengembangan diri tidak hanya terkait dengan karir, tetapi juga pertumbuhan emosional, sosial, dan spiritual.

Jangan takut untuk terus belajar banyak hal, karena realitanya seorang wanita yang dewasa dan pintar serta berwawasan luas itu lebih dihormati dan disegani daripada mereka yang cantik tapi berilmu sedikit.

Ilmu pengetahuan akan mengangkat level dan derajat sosial seorang wanita nantinya. Belum lagi jika memiliki keterampilan atau skill yang beragam, maka tak ada keraguan dalam mengambil langkah dan keputusan.

Dengan menerapkan konsep-konsep di atas, sejatinya seorang wanita dapat merasa lebih kuat, lebih percaya diri, dan lebih mampu mengelola tantangan hidup tanpa kehilangan identitas mereka yang sebenarnya.

Menghargai diri sendiri memungkinkan wanita untuk hidup dengan integritas dan mencapai kesejahteraan yang lebih baik secara keseluruhan di masa depan.

*Thank you to someone so far away, for your advice that still here even you just go away. Good luck to find someone another day.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun