Mohon tunggu...
Erniwati
Erniwati Mohon Tunggu... Penulis - ASN Yang Doyan Nulis Sambil Makan, Humas Kanwil Kemenkumham NTB

Traveling dan dunia tulis menulis adalah hal yang paling menyenangkan. Memberi manfaat kepada masyarakat melalui edukasi adalah hobby.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ternyata Sepi Itu Indah

25 April 2024   10:58 Diperbarui: 25 April 2024   11:01 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

tak terlalu memperdulikan aku. 

Bagiku sepi tak menyakitiku, tak menghianatiku dan

tak pernah menusukku dari belakang

Entah mereka yang bodoh atau aku yang baru mengenal sepi. 

Aku tak suka mereka terlalu peduli, 

aku tak suka mereka membicarakan kenapa aku bersikap begini 

aku tak ingin terlalu banyak berinteraksi, 

aku bahkan kadang tak ingin menyapa siapapun lagi, 

Bagiku sendiri adalah hal yang mahal saat ini

Mungkin karena serpihan-serpihan yang pernah hancur itu belum selesai ku tata kembali. 

Aku takut menyakiti siapapun yang ada di dekatku, terasing adalah hal yang baik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun