Mohon tunggu...
Erni Wardhani
Erni Wardhani Mohon Tunggu... Guru - Guru, penulis konten kreator (Youtube, Tiktok), EO

Guru SMKN I Cianjur, Tiktok, Youtube, Facebook: Erni Wardhani Instagram: Erni Berkata dan Erni Wardhani. Selain itu, saya adalah seorang EO, Koordinator diklat kepala perpustakaan se-Indonesia, sekretaris bidang pendidikan Jabar Bergerak Provinsi, Pengurus Komunitas Pengajar Penulis Jawa Barat, Pengurus Komunitas Pegiat Literasi Jawa Barat, Pengurus IGI kabupaten Cianjur, sekretaris Forum Kabupaten Cianjur Sehat, Founder Indonesia Berbagi, Tim pengembang Pendidikan Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VI Provinsi Jawa Barat, Humas KPAID Kabupaten Cianjur.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Persiapan Seleksi Simulasi Mengajar dan Wawancara untuk Calon Pengajar Praktik

6 Januari 2024   14:09 Diperbarui: 6 Januari 2024   14:21 1099
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Yeaaay ... akhirnya lolos juga yah dari seleksi administrasi. Pokoknya selamat buat semua yang sudah berada di area tahap II. Yang mengikuti seleksi dari umum, mohon persiapkan untuk mengikuti seleksi simulasi mengajar dan wawancara, namun bagi yang 

mengikuti Pengajar Praktik dari Guru Penggerak, selamat karena Anda hanya akan melaksanakan simulasi wawancara saja.

Seleksi wawancara, walaupun Bapak dan Ibu pernah merasakan pada saat seleksi Calon Guru Penggerak, namun kita harus selalu 

mempersiapkan segala sesuatunya dengan maksimal agar hasilnya pun memuaskan kita. Berdasarkan lini masa, seleksi tahap 2 Calon Pengajar Praktik untuk simulasi mengajar akan dilaksanakan pada rentang 08 Januari hingga 15 Januari 2024, sedangkan seleksi wawancara di rentang 18 Januari hingga 02 Februari 2024.

Hasil Coaching Clinic yang diselenggarakan pada tanggal 05 Januari 2024, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan  agar kita sukses melewatinya.

Berikut adalah rangkuman poin-poin pada saat Coaching Clinic.

Seleksi Simulasi Mengajar dan Wawancara

Dalam simulasi seleksi mengajar, ada 4 kompetensi yang akan dinilai, yaitu:

1. Kompetensi 1: Mengembangkan lingkungan kelas yang memfasilitasi murid belajar secara aman dan nyaman.

2. Kompetensi 2: Memandu dan merefleksikan proses belajar mengajar yang efektif

3. Kompetensi 3: Menunjukkan kebiasaan refleksi untuk pengembangan diri (Self- regulated learning).

4. Kompetensi 4: Mendesain Program belajar mengajra yang efektif.

Petunjuk khusus dalam seleksi wawancara.

1. Mohon periksa SIM PKB secara rutin, dan perhatikan jadwal seleksi wawancara kita, catat tanggalnya, bila perlu sehari sebelumnya kita atur alarm agar tidak sampai terlewat;

2. Persiapkan perangkat yang dibutuhkan sebelum jadwal wawancara, di antaranya:

a. Persiapkan KTP untuk meyakinkan bahwa yang sedang melaksanakan seleksi wawancara ini adalah benar-benar kita sendiri;

b. Sebaiknya gunakan laptop agar kita lebih lepas di dalam menyampaikan apa yang akan kita paparkan;

c. Pastikan jaringan internet memadai, jangan sampai saat kita berkomunikasi dengan tim penilai, terputus di tengah jalan;

d. Apabila terbiasa memakai headset/handsfree, silakan gunakan agar suara dan gambar dapat lebih tertangkap dengan baik, sehingga kita lebih fokus;

e. Jangan terlalu banyak gerakan yang justru akan mengganggu poin penilaian kita;

f. Perhatikan lawan bicara dengan tatapan yang antusias, tidak menantang, atau bahkan merendahkan;

g. Jangan bertanya balik kepada asesor dengan pertanyaan di luar konteks wawancara.

3.Berikan jawaban berdasarkan pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki oleh peserta. Kalau sebelumnya kita menyimpan jawaban esai di file word, sangat baik apabila sebelumnya kita baca-baca lagi jawaban kita agar cocok dengan apa yang nanti akan kita paparkan.

4. Jika terputus karena sinyal atau gangguan lainnya, silakan coba akses ulang tautan Google Meet yang sama di SIM PKB.

5. Tampilan kita di monitor terlihat setengah badan, pencahayaan cukup sehingga wajah kita terlihat jelas;

6. Memakai pakaian yang sopan, resmi, dan nyaman.


Untuk Calon Pengajar Praktik, ada 7 poin dalam mengikuti seleksi wawancara.

1. Tujuan/Misi

Sampaikan tujuan Anda mengikuti Pengajar Praktik dengan bahasa yang lugas, baik bagi anak didik, maupun lingkungan sekitar, sehingga muncul kolaborasi yang kuat. Contoh yang lain adalah untuk berbagi pengalaman, meningkatkan keterampilan pengajaran, mendorong inovasi dalam pembelajaran, menjadi inspirasi, atau misalnya mengembangkan keterampilan manajemen kelas.

2. Inisiatif untuk mengambil tindakan

3. Membangun hubungan yang positif

Menjadi seorang Pengajar Praktik, mau tidak mau kita akan berhadapan dengan orang banyak. Tidak hanya dengan Calon Guru Penggerak yang akan kita dampingi, namun lebih dari itu, bersilaturahmi juga dengan para kepala sekolah mereka, bahkan dengan warga sekolah para Calon Guru Penggerak. Dengan banyaknya orang yang kita temui, akan membangun hubungan yang positif.

4.Pembelajaran yang berkelanjutan

Menjadi Pengajar Praktik merupakan salah satu indikasi bahwa kita adalah seorang pembelajar. Kita akan terus belajar dan belajar dari zaman ke zaman. Dengan demikian, kita akan mampu beradaptasi di manapun karaena sudah siap dengan situasi yang ada di lapangan pada saat itu.

5.Pembinaan dan pementoran

Ceritakan pengalaman Anda ketika melaksanakan pembelajaran dan pementoran yang berdampak positif kepada murid.

6.Orientasi pada murid

Jangan terlalu fokus pada prestasi diri, namun perbanyak menceritakan pencapaian dengan murid. Sampaikan dengan sopan, jujur, tunjukkan perilaku bijaksana serta kasih sayang,

7.Kematangan beretika

Kematangan beretika sangat diperhatikan ketika sedang wawancara. Jangan lupa untuk menyampaikan salam, mengenalkan diri sesuai dengan apa adanya, menjunjung nilai etika profesi serta kebijakan yang ada.

Selamat menunggu jadwal wawancara, jangan lupa selalu berdoa demi keberhasilan kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun