Tidak terasa, hari kemerdekaan Republik Indonesia kita tercinta, akan kita rayakan sebulan lagi. Berbagai persiapan di dalam menyambut hari itu sudah mulai ada.Â
Termasuk dalam membuat logo. Logo telah diluncurkan berikut tema, yaitu "Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat". Tentu saja tema tersebut memiliki arti yang begitu bermakna.Â
Tema ini seperti kita ketahui diambil dari cuplikan pidato Ibu Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) pada saat peringatan Hari Lahir Pancasila, 1 Juni 2022 lampau.
Alasan pengangkatan tema itu adalah sebagai  momentum bahwa Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggara G20 (di sini, Indonesia bukan hanya memperjuangkan kepentingan di tingkat global, melainkan menjadi perwakilan bagi negara berkembang yang berkontribusi bagi penyelesaian permasalahan global., selain memeringati HUT ke-77 Republik Indonesia.
HUT Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia merefleksikan nilai-nilai Pancaasila dan Bhineka Tunggal Ika yang akan mempersatukan kita di dalam menghadapi seluruh hambatan yang menghadang.
Logo HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia memiliki 7 filosofi yang mendeskripsikan cita-cita dan ciri bangs akita. Adapun 7 filosofi  dalam 77 tersebut adalah:
1. Percepatan dan Pergerakan
Ada dua buah panah menghadap ke atas, artinya kita akan selalu melakukan percepatan dan pergerakan dari berbagai bidang untuk Indonesia yang lebih maju dan dinamis di dalam perkembangan zaman. Terutama melakukan percepatan dan pergerakan dalam memperbaiki kondisi bangs akita untuk segera pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat dari segala keterpurukan.
2. Progres dan Pembangunan
Dua buah anak tangga yang menggambarkan progres dan pembangunan di seluruh sektor.
3. Demokrasi dan Keterbukaan
Di bagian atas terpotong, artinya bahwa bangsa Indonesia penuh demokrasi dan keterbukaan. Termasuk keterbukaan bangsa Indonesia di tingkat global untuk bergerak secara aktif bersama di dalam pemulihan kondisi dunia.
4. Semangat Juang dan Garuda Pancasila'
Garis miring dan sudut runcing menggambarkan semangat juang dan Garuda Pancasila yang selalu berkobar di dalam segala hal. Garis miring dan sudut runcing ini terinspirasi dari bambu runcing dan kepala Garuda Pancasila. Dapat diartikan pula sebagai semangat dari para pejuang untuk bangkit lebih kuat dan Tangguh.
5. Sinergi dan Harapan
Dua garis melengkung memberi arti bahwa adanya sinergi dan harapan. Bersinergi dengan seluruh masyarakat  dalam bekerja sama/ gotong royong dan selalu berdampingan untuk bergerak secara dinamis dan fleksibelmenuju satu tujuan, untuk Indonesia lebih maju.
6. Penghubung antarbangsa
Sudut penghubung, artinya bahwa bangsa Indonesia selalu menjadi penghubung antarbangsa dalam kaitannya sebagai bangsa yang cinta perdamaian, bangsa yang penuh persahabatan, sehingga menjadi penghubung antarbangsa.Â
Terlihat pada peran bangsa Indonesia pada forum G20 dalam mempersatuan suara semua negara maju untuk berkontribusi di dalam menyelesaikan berbagai masalah dan isu yang berkembang, serta tantangan yang dihadapi.
7. Persatuan Indonesia
Kalau kita perhatikan pada angka 77, ada siluet angka 1 di antara angka 7 dan 7. Itu menandakan bahwa Indonesia memiliki persatuan yang sangat kuat dan tidak dapat dipisahkan oleh siapapun.
Melalui Keputusan Mensesneg NO 103 Tahun 2022, meminta kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk mendukung dan turut berkontribusi di dalam memeringati Hari Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H