Dengan kerjasama yang baik akhirnya masalah yang kami hadapi bisa diatasi.
Dan masing-masing memiliki kue yang diinginkan
2.Kekurangan biaya
Pada zaman dulu jika ada tetangga yang akan kenduri,semua dikerjakan bersama-sama.
Mulai dari persiapan memasak,mengukur kelapa,masing-masing membawa kukuran dari rumah. Alat pembuat santan belum ada,sehingga dikerjakan secara manual oleh beberapa orang.
Hal ini sangat menarik bagaimana kerjasama pada zaman 70-an walau hanya sebagian yang bisa diabadikan karena waktu itu belum ada HP atau Android sehingga tidak bisa kita lihat bukti fisiknya.
Sebenarnya bukan hanya untuk kenduri saja dilakukan dengan bergotong royong, untuk kegiatan sosial lainnya juga dilakukan secara bergotong royong.
3. Masih kuatnya ikatan kekerabatan
Kekerabatan di Minangkabau disebut juga kaum. Kaum adalah kerabat dari pihak ibu karena minangkabau menganut paham matrilinial atau garis keturunan ibu.
Hampir disetiap daerah ikatan kekerabatan atau kaum sangat kuat. Tapi hal ini mulai berkurang karena banyak faktor. Diantaranya perkembangan alat komunikasi atau karena sudah bercampur dengan pendatang dalam satu daerah.