Mohon tunggu...
Erna Emiliana
Erna Emiliana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi membaca, menulis, menonton drama, memasak.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pelangi Berwujud Manusia, Hal Hina yang Mulai Dianggap Wajar oleh Masyarakat

26 Desember 2022   22:00 Diperbarui: 27 Desember 2022   16:20 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Namun sampai saat ini belum ada penanganan khusus dari pemerintah tentang adanya kasus LGBT di Indonesia yang semakin meluas ini. Pemerintah seharusnya lebih bijak lagi dan lebih mementingkan generasi muda agar hal seperti ini lebih di minimalisasi lagi untuk mempersempit ruang para kaum LGBT meluas. 

Karena saat ini sudah banyak generasi muda yang mengalami hal demikian ini, bahkan tak jarang adaa yang memposting nya di media sosial. Hal tersebut dapat dengan mudah ditemukan karena semakin cepatnyaa perkembangan teknologi untuk menyebarluaskannya. Dan hal itu berdampak tidak baik untuk keberlangsungkan para generasi muda di Indonesia karena banyak hal buruk dari adanya LGBT tersebut.

IDENTITAS PENULIS:

Erna Emiliana, Mahasiswa Prodi Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Unissula

Dr. Ira Alia Maerani, S.H., M.H., Dosen Fakultas Hukum, Unissula 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun