Mahasiswa D3 Perpustakaan Mengembangkan Layanan Referensi Dengan Representasi Teknologi Metaverse Melalui Media Podcast
Di era digital yang terus berkembang, pemanfaatan teknologi menjadi hal yang tak terhindarkan dalam berbagai bidang, termasuk dunia perpustakaan. Mahasiswa D3 Perpustakaan Universitas Airlangga telah mengambil inisiatif untuk mengembangkan layanan referensi dengan memanfaatkan penggunaan teknologi metaverse, khususnya melalui media podcast. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan penggunaan dan akses informasi bagi mahasiswa, kalangan remaja, dan masyarakat umum. Dalam konteks pengembangan layanan referensi, teknologi metaverse dapat digunakan untuk menciptakan lingkungan virtual yang menarik dan interaktif. Sebuah lingkungan virtual yang menyerupai perpustakaan atau pusat informasi dapat dibangun di dalam metaverse.Â
Metaverse merupakan konsep dunia virtual yang menggabungkan realitas maya dan elemen-elemen dunia nyata. Dalam konteks pengembangan layanan referensi, teknologi metaverse dapat memberikan pengalaman baru kepada pengguna dalam mencari dan mengakses informasi. Mahasiswa D3 Perpustakaan menjadikan media podcast sebagai sarana untuk menyampaikan konten referensi yang menarik dan mudah diakses.
Salah satu sasaran utama dari pengembangan layanan ini adalah mahasiswa. Mahasiswa merupakan kelompok yang seringkali membutuhkan akses cepat dan akurat terhadap informasi untuk mendukung studi. Melalui media podcast, mahasiswa dapat mendengarkan materi referensi dalam perjalanan mereka, saat beristirahat, atau bahkan saat melakukan aktivitas lain. Hal ini untuk memanfaatkan waktu dengan lebih efisien dan meningkatkan pemahaman mereka terhadap topik yang sedang dipelajari.
Selain mahasiswa, kalangan remaja juga menjadi sasaran pengembangan layanan referensi ini. Remaja masa kini tumbuh dalam lingkungan yang sangat terhubung dengan teknologi. Dengan memanfaatkan media podcast dan teknologi metaverse, mahasiswa D3 Perpustakaan dapat menciptakan konten referensi yang menarik dan sesuai dengan minat dan gaya hidup remaja. Hal ini diharapkan dapat membangun minat mereka terhadap membaca dan pengetahuan, sekaligus memberikan informasi yang relevan dengan kehidupan sehari-hari.
Selain dua sasaran utama tersebut, pengembangan layanan referensi ini juga ditujukan untuk masyarakat umum. Perpustakaan tidak hanya menjadi tempat untuk mengakses informasi, tetapi juga sebagai pusat pengetahuan yang dapat diakses oleh semua kalangan. Dengan memanfaatkan media podcast, informasi yang disampaikan dapat lebih mudah dipahami dan dijangkau oleh masyarakat umum. Hal ini dapat membantu meningkatkan literasi dan pengetahuan di masyarakat secara keseluruhan.
Tujuan dari pengembangan layanan referensi dengan memanfaatkan penggunaan teknologi metaverse dalam media podcast, yang dilakukan oleh mahasiswa D3 Perpustakaan, salah satu tujuan utama adalah memberikan akses yang lebih mudah dan meningkatkan penggunaan informasi bagi mahasiswa, kalangan remaja, dan masyarakat umum. Lingkungan ini dapat dirancang dengan detail, termasuk rak buku, meja kerja, dan area baca yang nyaman. Pengguna dapat memasuki lingkungan ini melalui avatar dan menjelajahi sumber daya referensi yang tersedia. Melalui interaksi dengan objek dan koleksi virtual teknologi metaverse, koleksi referensi dapat diwujudkan menjadi objek virtual yang dapat diintegrasi oleh pengguna.
Misalnya, buku-buku dapat direpresentasikan sebagai objek virtual yang dapat dibuka dan dibaca. Pengguna dapat memilih buku yang diminati, membaca cuplikan, dan mendapatkan informasi tentang buku tersebut. Metaverse dapat menyediakan fitur pencarian yang cepat dan efisien. Pengguna dapat menggunakan mesin pencari dalam metaverse untuk menemukan informasi yang dibutuhkan. Fitur ini dapat ditingkatkan dengan menggunakan teknologi kecerdasan buatan untuk menyediakan rekomendasi yang relevan berdasarkan preferensi dan riwayat pengguna. Kolaborasi dan komunikasi, melalui metaverse pengguna dapat berinteraksi dengan pengguna lainnya dalam lingkungan virtual yang sama. Pengguna dapat berdiskusi, berbagi referensi, dan bekerja sama dalam menemukan solusi atau informasi. Ini dapat meningkatkan kolaborasi antara pengguna yang memiliki minat atau kebutuhan serupa.
Mahasiswa D3 Perpustakaan berharap bahwa pengembangan layanan referensi dengan memanfaatkan teknologi metaverse dan media podcast ini dapat memberikan manfaat nyata bagi pengguna. Kami akan terus mengembangkan konten referensi yang relevan, menarik, dan mudah diakses melalui media tersebut. Dengan adanya inisiatif ini, diharapkan penggunaan teknologi dalam dunia perpustakaan dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H