2. Rekrutmen Peer Counselor: Memilih individu yang memiliki kemampuan komunikasi dan empati tinggi.
3. Pelatihan Intensif: Memberikan pelatihan terkait keterampilan konseling, empati, dan strategi menghadapi krisis.
4. Monitoring dan Evaluasi: Mengawasi program secara berkala dan mengukur dampaknya terhadap kesejahteraan peserta.
6. Tantangan dan Solusi
Kendala Kompetensi: Peer counselor mungkin belum cukup terlatih; solusi: pelatihan lanjutan dan supervisi intensif.
Kurangnya Kepercayaan: Beberapa individu mungkin ragu berbagi; solusi: membangun budaya saling percaya melalui pendekatan inklusif.
Stigma Sosial: Solusi: edukasi dan kampanye untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kesehatan mental.
7. Contoh Kasus Implementasi
Di Sekolah: Program "Teman Curhat" di mana siswa dilatih untuk membantu teman-temannya yang mengalami stres akademik atau masalah sosial.
Di Komunitas: Grup dukungan sebaya bagi remaja dengan kecemasan sosial untuk berbagi pengalaman dan mencari solusi bersama.
Kesimpulan