2. Kesinambungan: Masalah yang tidak terselesaikan pada satu tahap dapat memengaruhi perkembangan di tahap berikutnya.
3. Fleksibilitas:
Meski masalah pada suatu tahap tidak terselesaikan, individu tetap memiliki kesempatan untuk memperbaikinya di masa depan.
Teori ini memberikan wawasan mendalam tentang perkembangan manusia yang tidak hanya fokus pada masa kanak-kanak tetapi juga sepanjang kehidupan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!