Mohon tunggu...
ERNA
ERNA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/hobi memasak / baik/publik spiking

nonton drama

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teori psikososial Erik Erikson

18 Januari 2025   06:07 Diperbarui: 18 Januari 2025   06:07 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

6. Tahap Intimasi vs Isolasi (Intimacy vs Isolation)

*Usia: 18--40 tahun (dewasa muda)

Krisis: Individu mencari hubungan yang intim dan bermakna dengan orang lain.

Hasil Positif: Hubungan yang dekat, saling percaya, dan mendukung.

Hasil Negatif: Kesepian, isolasi sosial, atau ketidakmampuan untuk membangun hubungan dekat.


7. Tahap Generativitas vs Stagnasi (Generativity vs Stagnation)

* Usia: 40--65 tahun (dewasa tengah)

Krisis: Fokus pada kontribusi bagi generasi berikutnya, seperti mendidik anak, bekerja, atau terlibat dalam komunitas.

Hasil Positif: Rasa bermakna melalui kontribusi kepada masyarakat.

Hasil Negatif: Stagnasi, rasa tidak berguna, atau fokus hanya pada diri sendiri.

8. Tahap Integritas vs Keputusasaan (Integrity vs Despair)

Usia: 65 tahun ke atas

Krisis: Lansia merefleksikan kehidupannya, mengevaluasi pencapaian dan pengalaman.

Hasil Positif: Kepuasan hidup dan penerimaan diri.

Hasil Negatif: Penyesalan, keputusasaan, dan rasa bahwa hidup tidak bermakna.

Poin Penting Teori Erikson

1. Konteks Sosial: Setiap tahap dipengaruhi oleh hubungan dengan keluarga, teman, atau masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun