Karena tuan rumor, Denny juga seorang akademisi belum menyediakan apa prosedur ilmiah yang harus membuktikan kebenaran di balik rumor tersebut. Suatu ketidaksadaran rumor mengguncang yang tidak perlu orang lain menyanjung dan mengecamku. Aku, Denny akan berterima kasih pada rumorku karena itulah cara terbaik untuk meninggalkan 'kepastian' dan 'kejelasan langsung' di balik peristiwa hukum. Tatkala hasilnya adalah palsu dan tidak pasti, maka rumor yang merebak akan kubukakan apa sesungguhnya yang terjadi. Tidak terlalu enteng mengatakan ketika rumor memang tidak terbukti kebenarannya.
Bergantung pada sejauh mana tuan rumor melintasi batas-batas kebenaran ilmiah atau kepastian hukum, orang-orang akan tidak tertarik lagi dengan apa yang Aku bicarakan. Konsekuensi-konsekuensi ketidaksantunan dan ketidakpastian langsung dari rumorku terlepas dari permasalahan nilai-nilai. Absurd dan konyol adalah konsekuensi lain dari rumorku.
Sebuah pertanyaan dari seorang politisi (salah satu parpol pendukung Anies) mengatakan dengan yakin terhadap rumor Denny membuat KPK tidak gegabah mengambil tindakan hukum pada Anies Baswedan. Ini pula perhitungan tuan rumor, sebelum Aku berbicara secara terbuka. Pantas, Aku sendiri akan menguatkan adanya dugaan kasus melalui rumorku.
Dalam benakku, suatu saat rumorku tidak bisa menjadi hal penting dan paling mendesak untuk dituntaskan manakala rumor masih tetap bergelimang dalam ketidakpastian. Aku, tuan rumor belum memahami mengapa makin rumor didesak publik agar percaya mentah-mentah, makin lenyap bukti kebenarannya. Dari "Aku sebagai penyebab," rumorku tidak merujuk pada penalaranku. Andaikata ada bukti yang cukup, tidak berarti Aku bisa merenungkan apa yang pernah Aku rumorkan.
Tanpa kegusaran, rumorku menantang daya kritis dari berbagai pihak. Aku tidak pernah memastikan apakah rumorku adalah bagian dari kritik. Rumorku merupakan pengecualian dari kritisisme. Hal lain, rumorku masih melihat keganjilan. Bukankah rumorku menjadi asal mula keganjilan. Orang di luar Aku, tuan rumor tidak  ingin orang-orang percaya pada ucapanku.
Hingga kini, rumor akan muncul dan lenyap kembali. Dengarkan, inilah rumor! Karena diplesetkan, rumor membuat orang sebal dan kocak. Dia mengira humor padahal rumor. Budek juga bukan.Â
Cara untuk mengusir rasa kantuk diantaranya dengan rumor. Siasat untuk memancing perhatian khalayak dengan rumor. Apa kata tetangga tentang rumor. Rumor itu datang dari seberang samudera.Â
Kadangkala rumor tertunda saat pulang kampung, di negeri sendiri. Suara rumor terdengar nun jauh, tetapi dekat di mata dan kuping kita.
Setiap orang mendambakan bebas dari rumor. Umumnya, rumor sungguh menyebalkan dan tidak mengenakkan.
Terhindar dari terpaan rumor dalam kehidupan seseorang malah dijadikan idola oleh fansnya. Menariknya, ada yang mematok kriteria pasangan hidup dengan nir rumor, misalnya. Tetapi, sebagian orang percaya tentang rumor sebagai sisi lain dan "bumbu" kehidupan. Bisa saja rumor berubah dari hoaks belaka menjadi benar dan nyata.
Namaku tuan rumor. Tuan rumor dan alangkah pengusiknya kita. Sebutlah Aku tuan rumor dalam mimpi dan dalam keadaan terjaga.
"Where do rumors come from?... I suppose the majority of rumors are a combination of leaked information and the astounding imaginations of numerous storytellers. And, of course, the hope that things aren't really as boring as they seem on the surface."Â - Max Frei
"Darimana datangnya rumor?... Saya kira sebagian besar rumor adalah kombinasi dari informasi yang bocor dan gambaran yang mencengangkan dari banyak pendongeng. Dan, tentu saja, harapan bahwa segala sesuatunya tidak membosankan seperti yang terlihat di permukaan." - Max Frei