Alhamdulillah rezeki saya ternyata ada di Universitas Sebelas Maret. Waktu itu saya tidak begitu paham akan prodi Agribisnis, tentang apa yang akan di pelajari di prodi ini. Saat itu saya bingung takdir apa sih yang Allah tuliskan untuk hambanya ini.
Menerima dan menjalani adalah yang saya lakukan. Semakin kesini saya mulai paham mengenai prodi pilihan bapak saya. Saya kira di Agribisnis belajar tentang tumbuh kembang tanaman, namun ternyata di luar prediksi saya.Â
Prodi Agribisnis ternyata lebih menjurus mengenai bisnis yang ada di pertanian dan diharapkan setelah lulus dapat menjadi pengusaha dibidang pertanian. Secara tidak langsung ini adalah prodi yang saya impikan dulu semasa SMA kelas 10 yaitu menjadi pengusaha.
Ternyata Allah tidak akan pernah salah memberi takdir. Hanya kita yang terkadang suka tidak sabar dan marah ketika semua tidak berjalan sesuai dengan yang kita mau. Karena sesungguhnya baik menurut kita belum tentu baik menurut Allah begitupun sebaliknya.Â
Takdir Allah selalu sempurna hanya kita saja yang belum menyadarinya. Berdamai dengan takdir adalah sebaik-baiknya pilihan karena yang tertukar tidak akan pernah tertukar.
Oleh: Erlina Yoga Noviana
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI