Mohon tunggu...
Erlangga
Erlangga Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Sastra Inggris Universitas Pamulang

Memento Mori

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa Sastra Inggris Universitas Pamulang Mengadakan PMkM dengan Picture Book sebagai Media Pembelajaran

11 Januari 2022   17:01 Diperbarui: 11 Januari 2022   17:03 687
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa program studi sastra inggris dari Universitas Pamulang mengadakan kegiatan Pengabdian Mahasiswa Kepada Masyarakat (PMKM) dengan tujuan "Membangun percaya diri dalam berbicara bahasa inggris dengan teknik bercerita di Rumah Pedia" yang diperuntukan bagi Siswa-Siswi SD di kelurahan Pondok Ranji, Tangerang Selatan, Banten.

Sektor pendidikan menjadi salah satu yang terdampak akibat Pandemi Covid-19. Karena diberlakukannya pembatasan kegiatan hampir disetiap sektor membuat kegiatan belajar mengajar sempat terhenti dan membuat anak kesulitan dalam menerima pelajaran secara efektif. Oleh karena itu kelompok Mahasiswa dari Universitas Pamulang yang diketuai oleh Erlangga dengan 9 Mahasiswa sebagai anggota pelaksanaan serta dibimbing oleh Umi Hani, S.S., M.Pd. selaku dosen pembimbing mengadakan pembelajaran dengan tehnik bercerita menggunakan picture book sebagai media. Tema tersebut diharapkan mampu membangun percaya diri pada anak dalam berbahasa inggris. 

Pendidikan bahasa Inggris merupakan salah satu pendidikan bahasa asing yang digunakan sebagai bahasa pengantar komunikasi internasional diseluruh dunia, sehingga pendidikan di Indonesia memasukkannya dalam kurikulum sebagai salah satu mata pelajaran yang harus dipelajari. Di Indonesia sendiri kemampuan bahasa inggris masih rendah bila dibanding negara lain. Indonesia berada di peringkat 74 dari 100 negara bedasarkan EF English Proficiency Index edisi 2020 ( Warta Ekonomi, 2020), dan untuk di Asia Tenggara Indonesia berada di peringkat 5.

Karena hal itulah yang menjadi landasan para pengajar untuk meningkatkan Pendidikan Bahasa Inggris di Indonesia. Kelompok PMKM ini membawa misi demi tercapainya visi tersebut dengan mengadakan kegiatan pembelajaran bahasa inggris yang cukup fun yaitu dengan menggunakan Picture Book. Karena picture book memiliki ilustrasi gambar yang menarik dan  mudah dipahami dari segi penggunaan bahasa sehingga cocok dalam menarik minat anak anak.

Dokpri
Dokpri

Kegiatan ini mendapatkan respon positif tidak hanya dari peserta didik, melainkan juga dari masyarakat sekitar yang senang dengan diadakannya kegiatan tersebut. Menurut Lisya salah satu anggota mengungkapkan "Anak anak sangat antusias dan menikmati proses belajar dengan bercerita  memakai Picture Book yang kami suguhkan. Awalnya mereka memang masih malu malu, tetapi seiring berjalannya kegiatan anak anak pun dapat menikmati dan sangat aktif dalam merespon baik itu pertanyaan ataupun ketika bermain game menghafal atau menyebutkan sesuatu dalam bahasa inggris.

Harapan dari diadakannya kegiatan PMKM ini yaitu agar anak anak lebih tertarik dan berminat dalam belajar bahasa inggris dan lebih percaya diri dalam berbahasa inggris ke depannya. Mengingat bahwa pembelajaran tatap muka mulai diadakan kembali yang berarti siswa siswi mulai kembali belajar aktif sehingga dari kegiatan ini diharapkan dapat lebih memotivasi minat anak anak dalam belajar berbahasa inggris. Karna kita tahu masih ada stereotip bahwa belajar bahasa inggris itu sulit dan sukar untuk dimengerti. Salah satu metode nya adalah memakai teknik bercerita dengan pictrue book agar membuat anak merasa intuitif ketika menerima pelajaran. Dan semoga dengan hal ini dapat membantu meningkatkan kemampuan anak anak agar lebih berani lagi dalam berbahasa inggris.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun