Mohon tunggu...
Eristantia
Eristantia Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dampak Perpustakaan Sekolah pada Masa Pandemi Covid-19

13 Agustus 2020   13:30 Diperbarui: 13 Agustus 2020   13:37 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Covid-19 atau yang lebih dikenal dengan virus corona sudah menyebar ke berbagai negara termasuk negara Indonesia. Semangkin meningkatnya penduduk Indonesia yang menjangkit covid-19 ini pemerintah mengeluarkan perintah bahwa kegiatan apapun seperti kegiatan belajar maupun bekerja tetap dilakukan dirumah saja. 

Dalam hal bekerja dirumah saja yang dikenal dengan Work from Home, pemerintah mengeluarkan surat edaran Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 19 Tahun 2020 Tentang Penyesuaian Sistem Kerja Aparatur Sipil Negara.

Telah dijelaskan bahwa ASN diperbolehkan bekerja dari rumah atau tempat tinggalnya sebagai upaya pencegahan dan meminimalisir penyebaran virus corona.

Dalam hal ini sekolah dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi ditutup sementara waktu dan sistem belajar dilakukan secara daring ataupun online. 

Kebijakan pemerintah diatas yang menganjurkan sekolah ditutup untuk sementara waktu berdampak pada perpustakaan sekolah. Dibandingkan dengan perpustakaan perguruan tinggi perpustakaan sekolah sangat jauh dalam sistem pengelolaannya. Masih banyak perpustakaan sekolah di Indonesia yang sistem pengelolaannya dilakukan dengan sistem manual sehingga kegiatan di perpustakaan pada masa pandemi covid-19 ini terhambat.

Perpustakaan perguruan tinggi  sudah sangat banyak menggunakan sistem digital dalam pengelolaannya sehingga walaupun kegiatan di perpustakaan berhenti tetap bisa dilakukan secara online contoh perpustakaan universitas Islam negeri Sumatera Utara memberikan pelayanan secara online sehingga pemustaka ataupun pengguna dapat menggunakan layanan berbasis online melalui web perpustakaan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara  yang dapat dilihat dari http://digilib.uinsu.ac.id, repository Universitas Islam Negeri Sumatera Utara yang diakses dari http://repository.uinsu.ac.id, e-Journal Universitas Islam Negeri Sumatera Utara http://jurnal.uinsu.ac.id, sedangkan perpustakaan digital Universitas Islam Negeri Sumatera Utara diakses dari  https://kubuku.id/download/perpustakaan-uin-sumatera-utara/.


Dengan adanya sistem yang disediakan oleh pihak perpustakaan universitas Islam negeri Sumatera Utara ini pengguna tetap dapat mengakses informasi yang ada di perpustakaan dimana saja termasuk dari rumah, sehingga walaupun perpustakaan tutup tapi kegiatan perpustakaan tetap masih bisa berjalan.


Perpustakaan sekolah yang masih menggunakan sistem manual dalam proses pengolahan termasuk dalam proses peminjaman dan pengembalian buku karena pada masa pandemi covid-19  berdampak pada tingkat keterpakaian koleksi yang ada di perpustakaan sekolah. Tingkat keterpakaian koleksi perpustakaan sekolah menurun drastis dikarenakan tutupnya perpustakaan namun pustakawan perpustakaan sekolah bisa menggunakan cara mengadakan kegiatan bedah buku perpustakaan secara online yang mewajibkan siswa-siswi mengikuti acara tersebut sehingga tingkat keterpakaian koleksi tidak menurun secara drastis dan juga siswa-siswi dapat menambah informasi maupun pengetahuan dari kegiatan tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun