Mohon tunggu...
Erik Tapan
Erik Tapan Mohon Tunggu... Dokter - Social Media Health Consultant

Sebagai seorang Health Consultant, saya akan berusaha memberi solusi terbaik (efisien, efektif & aman) bagi klien yang kebetulan mengalami ketidakberuntungan dengan kesehatannya. Pengalaman saya dlm bidang kedokteran, farmasi/obat2an, herbal, terapi alternatif / energi, internet dan social media. Topik yang sering ditangani: anti aging, masalah ginjal, penyakit degeneratif, lansia, dll. Silakan kontak saya untuk memperoleh waktu diskusi.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Benarkah Penggunaan Tegak Lurus dengan Keputusan Partai?

23 Juni 2023   12:55 Diperbarui: 23 Juni 2023   12:59 537
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Benarkah penggunaan kata Tegak Lurus
Alhir-akhir ini kita sering mendengar / membaca kata Tegak Lurus, contohnya "aktifitas kita tegak lurus dengan partai".
Mungkin karena dalam masa pemilu, sontak saja berbagai pihak rajin menggunakan kalimat "tegak lurus dengan kebijakan / policy partai".
Tentu yang dimaksud adalah sama dengan kebijakan partai.


Namun kalau melihat arti kata tegak lurus, rasanya kita mesti meninjau kembali. Tegak lurus artinya 90%, yang berarti ada perpotongan. Jadi tidak searah/sejajar.

Masihkah Anda mau menggunakan kata tegak lurus?
Atau mungkin saya yang salah?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun