Bulan Ramadan seharusnya adalah sebuah bulan yang penuh kemuliaan dan penuh rahmat hingga Sukacita yang hanya terjadi setahun sekali saja.
Hal ini karena pernak-pernik pada bulan Ramadan itu semuanya sangat berkesan hingga bermakna hingga terdapat keutamaan-keutamaan jika kita melakukan amalan-amalan kebaikan.
tepatnya pada bulan suci Ramadan rumah kita pada umumnya melaksanakan ibadah puasa wajib yang dinamakan puasa Ramadan yang terjadi pada bulan Ramadan saja.
Baca Juga : 4 kesalahan degragasi Kurikulum Merdeka, Apa saja?
di sisi lain Adapun juga bisa ditambah dengan amalan-amalan lain yang berupa dengan salat tarawih, salat Witir, Tadarus AlQuran dan lain sebagainya.
Akan tetapi jika merujuk pada salat tarawih memang ini perlu menjadi pusat perhatian.
Hal ini karena salat tarawih pada umumnya dilaksanakan secara berjamaah dan tentunya harus mengerti situasi kondisi jamaahnya tersebut terutama Imam.
memang pada dasarnya membaca ayat Alquran dengan khusyuk adalah suatu keharusan dalam melaksanakan ibadah salat.
akan tetapi apa jadinya jika dalam membaca ayat Alquran ketika melaksanakan salat tarawih dalam tempo dan jangka waktu lama.
tentu dalam hal ini menjadi sebuah permasalahan sendiri bagi jamaah yang ingin melaksanakan shalat tarawih .
adapun tentang pelaksanaan salat tarawih yang terlalu lama bisa menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan .
memang pada dasarnya memperhatikan bacaan ayat Alquran itu memang sangat penting.
Akan tetapi jika cara membacanya terlalu lama atau membaca ayat yang terlalu panjang bisa membuat para jamaah lambat laun akan pergi dan hilang begitu saja .
akan tetapi tidak hanya itu saja Bahkan ada sebuah insiden tentang seorang imam yang terjadi pada salat tarawih .
****
Adapun Pada suatu hari, Imam di salah satu masjid sedang melaksanakan salat tarawih bersama jamaahnya .
akan tetapi Imam tersebut membaca ayat Alquran terlalu panjang dan lama hingga membuat salah satu jamaah menjadi naik pitam.
Dan tidak bisa dipungkiri bahwa saat itu telah terjadi sebuah insiden para jamaah tersebut menggunakan sendal yang digunakan untuk menegur sang imam yang saat itu masih mengimami sesi salat tarawih tersebut .
Hal ini tentu menjadi sebuah perhatian yang besar Karena pada saat mengimami salat berjamaah memang hendaknya harus mengutamakan para jamaahnya terlebih dahulu.
akan tetapi di sisi lain Jikalau memang ingin membaca ayat yang panjang dan ingin berlama-lama dalam melaksanakan salat tarawih, hendaknya memang sebaiknya dilakukan secara Sendiri Saja.
Adapun jika salat tarawih yang dilakukan dengan durasi yang terlalu lama dia bacaan yang terlalu panjang membuat para jamaah bisa jadi enggan untuk melaksanakan salat tarawih kembali .
ataupun pindah ke sebuah masjid atau mushola dengan durasi salat tarawih yang lebih cepat dibanding masjid atau mushola sebelumnya yang salat tarawih terlalu lama. Merujuk pada sumeks.co, bisa menjadi sebuah hikmah dan pembelajaran bagi sesama.
Insiden : Salah seorang jamaah dan tragedi tidak mengenakkan dimasjid
---
Demikian dan Salam Literasi
