Teknologi augmented reality dan virtual reality diperkirakan menjadi standar masa depan dalam belanja online. Generasi Z akan sangat terbantu oleh fitur ini untuk mencoba produk, seperti pakaian atau furnitur, secara virtual sebelum membeli.
Belanja di Sosial Media
Social commerce (belanja langsung dari platform sosial media) akan semakin populer. Fitur siaran langsung dan konten kreator yang mempromosikan produk adalah daya tarik utama bagi Generasi Z untuk berbelanja online.
Pembayaran Mudah
Masa depan belanja online akan dikuasai oleh metode pembayaran digital yang aman dan cepat, seperti e-wallet dan PayLater, yang mempermudah transaksi. Generasi Z akan mengandalkan fitur ini karena menawarkan fleksibilitas.
Produk Lokal Jadi Favorit
Dukungan terhadap UMKM dan produk lokal akan terus meningkat, terutama jika toko online menyediakan promosi menarik. Generasi Z akan semakin tertarik dengan produk yang unik, berkualitas, dan sesuai nilai mereka
Dengan melihat prediksi tren belanja online di masa depan, belanja online diperkirakan semakin dominan di kalangan Gen Z karena mereka terbiasa dengan teknologi dan internet. Mereka menghargai efisiensi waktu, kemudahan mengakses produk global, dan fleksibilitas dalam bertransaksi kapan saja dan di mana saja. Media sosial, seperti Instagram dan TikTok, juga memengaruhi keputusan pembelian mereka melalui rekomendasi influencer.
Selain itu, Gen Z lebih memilih metode pembayaran fleksibel seperti cicilan atau dompet digital, serta menikmati pengalaman belanja yang dipersonalisasi berkat kecerdasan buatan (AI). Teknologi seperti AR dan VR juga semakin memperkaya pengalaman belanja dengan fitur interaktif. Dengan model bisnis omni-channel yang menggabungkan toko fisik dan online, bisnis perlu beradaptasi untuk memenuhi harapan Gen Z, yang mengutamakan pengiriman cepat, keberlanjutan, dan fleksibilitas.
Maka dari itu, bisnis di masa depan perlu terus menyesuaikan diri dengan kebutuhan digital Generasi Z. Perusahaan harus terus berinovasi, mengintegrasikan teknologi terbaru untuk meningkatkan pengalaman belanja, serta memanfaatkan data dan analitik untuk memberikan pengalaman yang lebih personal. Selain itu, keberlanjutan dan tanggung jawab sosial menjadi nilai tambah yang semakin penting bagi Gen Z, yang peduli terhadap dampak lingkungan.
Memahami bahwa Gen Z menginginkan kenyamanan, transparansi, dan fleksibilitas, bisnis harus memperhatikan cara mereka berbelanja dan berinteraksi dengan platform digital. Perusahaan juga harus siap dengan pengiriman yang lebih cepat, metode pembayaran yang lebih fleksibel, dan layanan pelanggan yang lebih responsif. Untuk tetap relevan, bisnis harus menyesuaikan produk dan layanannya dengan gaya hidup cepat dan serba digital dari Gen Z, menjadikan mereka sebagai pusat dari setiap strategi bisnis masa depan. Dengan perubahan cepat di dunia digital, bisnis yang mampu merespons kebutuhan ini dengan cepat dan tepat akan memimpin pasar, memastikan keberhasilan jangka panjang di dunia e-commerce yang terus berkembang.