"Hasil dari pembuatan jam dinding ini sangat cantik dan memiliki nilai jual, selain itu biaya yang dikeluarkan untuk membuatnya pun juga tidak begitu mahal" tutupnya.
Erika sebagai salah satu mahasiswa KKN Unisma berharap melalui program ini dapat membantu masyarakat memanfaatkan waktu luang yang sekaligus dapat memberikan pengetahuan tentang pemanfaatan barang bekas yang dapat dijadikan produk bernilai jual, sehingga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat di tengah pandemi.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!