Mohon tunggu...
Ririe aiko
Ririe aiko Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis, Pengajar dan Ghost Writer

Pemenang Sayembara Penulisan FTV Indosiar, Penulis Buku Antalogi KKN (Kuliah Kerja Ngonten) Elex Media, Penulis Eduparenting, Penulis Cerpen Horor @roli.telkomsel dan penggiat puisi esai di Bandung Contact person : erikae940@gmail.com Follow Me : Instagram : Ririe_aiko

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Kalau Resepsi Nggak Mewah, Apa Kata Dunia?

9 Desember 2024   10:30 Diperbarui: 9 Desember 2024   10:36 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : bingimage.com AI

Ada pasangan yang mengadakan pesta besar-besaran, tapi beberapa tahun kemudian rumah tangganya berakhir di pengadilan agama. Sebaliknya, ada yang menikah sederhana, tanpa resepsi, tapi tetap langgeng dan bahagia sampai tua. Jadi, apa benar pesta mewah itu segalanya?

Mengubah Pola Pikir: Fokus pada Esensi

Penting bagi kita untuk mulai mengubah cara pandang soal pernikahan. Pernikahan bukan tentang menyenangkan semua orang, tapi tentang membangun masa depan bersama. Kalau punya kemampuan untuk mengadakan pesta besar, itu tentu bukan masalah. Tapi kalau harus memaksakan diri, apakah itu keputusan yang bijak?

Kita juga perlu belajar untuk nggak terlalu peduli dengan komentar negatif dari orang lain. Mereka yang suka nyinyir, toh nggak ikut bayar tagihan atau membantu melunasi utang setelah pesta. Yang menjalani hidup adalah pasangan itu sendiri, jadi keputusan seharusnya berdasarkan apa yang terbaik untuk mereka, bukan untuk orang lain.

 Nikah Bahagia, Bukan Sekadar Wah

Resepsi mewah atau sederhana, itu pilihan. Yang penting, pernikahan harus didasari oleh kesiapan, baik mental maupun finansial. Jangan sampai hanya karena ingin terlihat baik di mata orang lain, kita mengorbankan kebahagiaan dan kestabilan di masa depan. Daripada fokus pada kemewahan pesta, kenapa nggak fokus pada bagaimana membangun rumah tangga yang sehat dan bahagia? Ingat, pernikahan adalah perjalanan panjang. Pesta hanyalah satu hari, tapi kehidupan setelahnya adalah realita yang sebenarnya. Jadi, pilih yang sesuai dengan kemampuan, dan nggak usah terlalu ambil pusing sama apa kata dunia.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun