Maafkan Aku Nak,
Terkadang tangismu sebabku
Membuatmu luka bukan tujuanku
Hanya ku ingin kau lebih mampu
berdiri kuat meruntuhkan ragu
Tentang hidup yang kadang berliku
Tentang dewasa yang tak semudah dulu
Tentang sakit yang tetap memaksa bangkitÂ
Tentang luka yang memaksa tetap kuat
Maafkan Aku Nak,
Kau dihadirkan dari rahimku...
Tapi Semesta yang kelak menentukan arahmu...
Aku tak punya Kuasa dari Keterbatasanku...
Yang Ku punya hanya seuntai Doa
Semoga kau selalu Tersenyum BahagiaÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H