Mohon tunggu...
M. ERIK IBRAHIM
M. ERIK IBRAHIM Mohon Tunggu... Freelancer - 🐇🦢🌱Berakit Rakit Ke hulu, Berenang renang ketepian, aku bersungguh sungguh untuk kamu, TAPI, kamu malah demikian🌴🌿
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

🐇🦢 Terbentur----TeRBENTUR----TerbENTUR----TERBENTUK🐇🦢

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Apakah Perpustakaan adalah tempat yang selalu Aman bagi Kanak-kanak?

21 Mei 2022   06:41 Diperbarui: 23 Mei 2022   18:34 320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seorang pemuda yang merasa cemas ketika berada di perpustakaan sendirian. Sabtu 21/05/2022. Foto diambil dari Republika / Ani Nur Salikah

Kakak laki laki mana yang tidak khawatir ketika adik perempuan nya mengalami kejadian yang tidak tidak ? 

Masih ingin mengingat lagi bahwa kemarin tepatnya pada tanggal 17 Mei 2022 diperingati sebagai Hari Buku Nasional. 

Dan tentunya jika membahas buku, pasti ada keterkaitan dengan perpustakaan. 

Dan saya ingat, hari masih hangat hangat nya para penulis di K sedang semangat semangat nya untuk mereview tempat perpustakaan untuk dijadikan rekomendasi. 

***

Tapi, justru saya sebaliknya, saya ingin mengajak para pembaca agar jadi pembelajaran terkait kasus yang terjadi pada 20 Mei 2013 yang juga berkenaan dengan perpustakaan. 

Jujur sebagai seorang kakak laki laki, saya khawatir terhadap adik perempuan saya yang masih duduk dibangku sekolah Dasar. 

Dan mungkin nanti ketika beranjak ke sekolah menengah pertama hingga Perguruan tinggi, akan semakin banyak fasilitas yang disediakan disekolah. 

***

Fasilitas yang bisa didapatkan ketika anak duduk dibangku SMP hingga Perguruan tinggi antara lain UKS, Lap komputer, lab bahasa hingga perpustakaan. 

Perpustakaan ialah sebuah ruangan yang dimanfaatkan untuk menyimpan berbagai buku dan terbitan yang lain yang biasa disimpan dengan tatanan atau susunan tertentu yang ditujukan untuk para pembaca dan tidak untuk dijual-Prof. Sulistyo Basuki

Perpustakaan adalah tempat dimana orang orang berkumpul dan membaca buku yang mereka inginkan untuk meningkatkan pengetahuan mereka. 

Perpustakaan adalah sarana edukasi bagi si kutu buku untuk semakin menambah pengetahuan dan pendidikan mereka. 

Mengamati kembali kejadian yang terjadi pada tanggal 20 Mei 2013

Perpustakaan adalah dimana kita dapat menimba dan menggali ilmu sebanyak-banyaknya. 

Akan tetapi ,yang membuat rasa kepercayaan saya memudar dan menambah kekhawatiran saya adalah ketika terjadi sesuatu yang terkait perpustakaan. 

***

Kasus ini tepatnya pada tanggal 20 Mei 2013 silam, dimana seorang penjaga perpustakaan yang terpaksa diamankan karena melakukan tindakan pelecehan seksual kepada seorang Anak SD di sekolah tersebut. 

Penjaga perpustakaan tersebut berinisial FS berusia 18 tahun dan korban sendiri berinisial C berusia 8 tahun. 

Peristiwa ini tepatnya terjadi di PUJT ( Perpustakaan Umum Jakarta Timur) yang berada di Jakarta Timur dengan waktu kejadian pada siang hari. 

Korban mengatakan bahwa pelaku memegang paha korban dan merayu nya agar membuka rok yang dikenakannya. 

Dan yang mengejutkan adalah ketika sepupu korban bertanya kepada pelaku, ia justru berdalih, mengelak dan tak mau mengakui apa yang ia perbuat.

Bagaimana peran orang terdekat dan orang tua untuk mengatasi hal tersebut? 

***

Perlu diketahui, sebagian besar orang tua memiliki ikatan batin yang kuat dengan anaknya. 

Apabila anaknya terjadi sesuatu, pasti ada perasaan yang tidak mengenakkan dihati orang tua seperti gelisah, cemas,kesehatan yang terganggu dan lain lain. 

Saya mengamati bahwa ketika orang tua saya memantau anaknya, ia akan terus mengawasi apa, kapan, dimana anaknya ketika beraktivitas. 

***

Tak hanya itu, bila perlu ketika ada sesuatu yang mencurigakan dan perasaan tidak enak, orang tua saya lebih memilih mendampingi anaknya agar perasaan nya senantiasa aman. 

Dan orang tua saya cenderung khawatir ketika bermain diluar terlalu lama diluar bersama teman nya.

Maka jika sudah waktunya untuk pulang, biasanya orang tua saya akan mencari kemana anaknya pergi. 

Dan saya juga mengamati bahwa orang tua dari teman teman adik saya justru dibiarkan bermain sesuka dia tanpa mencari nya ketika ia harus pulang. 

Saya cukup prihatin dan miris ketika ada orang tua yang seperti itu dan seharusnya saya bersyukur punya orang tua yang perhatian meskipun terkadang perhatian nya terlalu berlebihan. 

Tips agar anak tetap aman saat ingin di perpustakaan umum dan perpustakaan sekolah? 

  1. apabila ingin aman pada saat pergi ke perpus sekolah, usahakan ada orang terpercaya dan nyaman untuk minta mendampingi, contohnya seperti Guru yang dipercayai. 
  2. Jangan ke perpustakaan sendiri, pergilah ke perpustakaan bersama dengan orang banyak minimal 5 orang didampingi orang dewasa berjumlah 1
  3. Apabila ke perpustakaan umum, jangan cari perpustakaan yang sepi dan tertutup, carilah perpustakaan yang kondisinya terbuka dan berada di keramaian. 
  4. Jika terpaksa tidak ada perpustakaan offline yang kondisinya memungkinkan, bisa menggunakan sebuah teknologi canggih berupa perpustakaan online atau E-Book yang bisa di cari di Internet. 

Tetap berhati-hati dan waspada, karena kita tidak dapat mengetahui pasti tentang apa, kapan dimana kejadian yang tidak menyenangkan akan mungkin terjadi pada kita. 

Yang bisa dilakukan adalah tetap berdoa dan berusaha untuk selalu waspada pada apa saja yang ada di sekeliling kita.

Artikel lain

1. Mainan Anak dan Bahaya Mengintai

2. Tips Mengatasi Sedih yang Berlebih

Lebih Baik Mencegah daripada Mengobati

Semoga bermanfaat, 

# Sabtu, 21 Mei 2022

# M. Erik Ibrahim

# Rujukan : 1

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun