Mohon tunggu...
eri fauzi rahman
eri fauzi rahman Mohon Tunggu... Guru - Guru

Guru di SMKN 1 Sukanagara Kabupaten Cianjur Jawa Barat

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Pasca OTT Bupati, Isu Pemekaran Cianjur Selatan Kembali Mencuat

16 Desember 2018   12:44 Diperbarui: 16 Desember 2018   12:57 470
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dikutip dari: RadarCianjur.com (08/09/2018) 

Emil mengaku pemekaran di Jabar telah masuk dalam program kerjanya dalam lima tahun kedepan jika terpilih menjadi Gubernur Jabar. Bahkan Emil akan melakukan kontrak politik dengan calon presiden untuk menghapus moratorium dan menyetujui pemekaran di Jabar.

"Ya nanti siapapun yang mau presiden punya kontrak politik juga dengan masyarakat Jawa Barat bahwa moratorium bisa dicabut kalau ingin dukungan dari masyarakat Jawa Barat," ujar Emil ditempat yang sama.

Cara politik itu diakui Emil akan dilakukan jika terpilih menjadi orang nomor satu di Jabar. Terlebih Emil telah memetakan untuk melakukan pemekaran lebih dari 10 daerah termasuk Cianjur Selatan.

"Jabar dgn penduduk 47juta harusnya 40 daerah, sekarang hanya 27 daerah kurang 13 daerah. Padahal Jawa Timur jumlah penduduknya 40 juta daerahnya 38. Jadi penjomplangan pelayanan publik, kualitas manusia dan dana APBN yang tidak setara," pungkasnya.

Dikutip dari:  jabar.metrotvnews.com (Kamis, 10 Mei 2018)

Melalui tulisan ini, saya sebagai masyarakat dari Cianjur Selatan (tidak berafiliasi dengan organisasi atau partai apapun), mendorong para pegiat, aktivis dan tokoh untuk kembali memperjuangkan pemekaran Cianjur Selatan, demi terwujudanya Cianjur Selatan yang ECeSS (Eling, Cerdas, Sehat, Sejahtera). "MOMENTUM ITU BUKAN DITUNGGU, TETAPI DICIPTAKAN" FOR CIANJUR SELATAN ECeSS

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun