Mohon tunggu...
Erick Tan
Erick Tan Mohon Tunggu... Teknisi - Pengamat Penelusur Pelurus Sejarah

PRIBADI BIASA MENOLAK SEGALA SISTEM PENINDASAN SEGALA BIDANG DAN ASPEK KEHIDUPAN DALAM SEGALA EKSPRESI HIDUP MAKHLUK BERTUHAN.NASIONALIS DAN RELIGIUS MENDAMBAKAN RAHMATAN LIL ALLAMIN DALAM BERSOSIALITAS DAN SEGALA BENTUK WADAH NYA.BUMI ADALAH TEMPAT BERPIJAK YANG HARUS DI BERSIHAKAN DARI ANGKARA MURKA DAN KESERAKAHAN AKIBAT KEMUNGKARAN.HIDUP DINAMIS BERSAMA ALAM DAN PEMILIK NYA.AMIEN

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Kapan PSSI Indonesia Move On

10 Maret 2015   11:34 Diperbarui: 17 Juni 2015   09:54 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Selain itu, negara-negara kuat memang biasanya langsung lolos secara otomatis ke putaran ketiga. Oleh sebab itu terkadang negara-negara ASEAN masih bisa beruntung dengan bertemu lawan yang seimbang pada putaran kedua.

8. Jepang dan Korea Selatan

Tak perlu bersusah-susah menyamakan diri dengan negara-negara di Eropa. Sampai kiamatpun, keberhasilan kita lolos ke Piala Dunia tidak akan ditentukan oleh hasil pertandingan melawan mereka. Oleh sebab itu, mari kita membandingkan diri dengan dua kekuatan besar Asia, Jepang dan Korea Selatan.

Menurut saya pribadi, jika kita ingin meningkatkan kualitas tim nasional, kita bisa belajar kepada Jepang dan Korea Selatan. Karena selain lebih rasional dan tidak membuang uang lebih banyak, kualitas mereka terbukti berhasil membawa mereka ke Piala Dunia.

Salah satu faktor yang wajib kita lihat adalah kualitas liga milik mereka. Jepang dan Korea Selatan sama-sama memiliki liga profesional yang sangat terorganisir baik itu dari segi keuangan, infrastruktur, hingga pembinaan pemain muda.

Realistisnya, merekalah yang seharusnya kita “kalahkan”. Karena apabila kita tidak mampu melewati kualitas mereka, selamanya mereka akan tetap menjadi wakil dari Asia di ajang Piala Dunia.

9. F*ck You, Australia!

Sebenarnya ada atau tidaknya Australia di zona Asia sih tidak mempengaruhi kelolosan Indonesia ke Piala Dunia. Karena sekalipun kita bertukar posisi dengan mereka di zona Oceania, saya masih meragukan kita akan lolos ke Piala Dunia.

But anyway, jelas keberadaan mereka mengurangi peluang kita secara matematik. Presentase kemungkinan kita lolos jadi tambah mengecil akibat bertambahnya partisipan. Dan kalau mau dilihat secara realistis, jelas kualitas mereka masih jauh berada diatas kita. Jadi kesimpulannya, mereka memang membuat segalanya menjadi semakin berat untuk negara kita. Entah itu untuk lolos ke Piala Dunia, ataupun Piala Asia.

Haduh Australia, bikin susah saja. Ck!

10. Menjadi Tuan Rumah? Hahaha

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun