Mohon tunggu...
Erick M Sila
Erick M Sila Mohon Tunggu... Guru - Pendidik, Penulis, Fotografer, Conten Creator

Menulis adalah mengabadikan diri dalam bentuk yang lain di masa depan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Deep Learning dan Pendidikan Holistik: Membangun Generasi Cerdas dan Kreatif

28 November 2024   22:35 Diperbarui: 29 November 2024   14:50 8143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

III. Joyful Learning

Definisi

Joyful Learning adalah pendekatan pembelajaran yang menekankan pada pengalaman belajar yang menyenangkan dan memotivasi siswa. Dalam Joyful Learning, siswa diajak untuk menikmati proses belajar, sehingga mereka lebih termotivasi untuk terlibat aktif dalam pembelajaran. Tugiah dan Asmendri (2022) menekankan bahwa pembelajaran yang menyenangkan dapat meningkatkan minat belajar siswa, yang pada gilirannya dapat berdampak positif pada hasil belajar mereka.

Implementasi

Implementasi Joyful Learning dapat dilakukan melalui berbagai metode pembelajaran aktif, seperti game-based learning dan role-playing. Metode ini tidak hanya membuat pembelajaran lebih menyenangkan, tetapi juga meningkatkan keterlibatan siswa.

Misalnya, dalam pembelajaran bahasa Inggris, guru dapat menggunakan permainan peran untuk membantu siswa berlatih berbicara dalam konteks yang nyata.

Menciptakan suasana kelas yang ramah, inklusif, dan suportif juga merupakan bagian penting dari Joyful Learning. Ketika siswa merasa nyaman dan diterima di kelas, mereka akan lebih terbuka untuk berpartisipasi dalam proses belajar.

Selain itu, memberikan apresiasi dan umpan balik positif kepada siswa dapat meningkatkan rasa percaya diri mereka, sehingga mereka lebih termotivasi untuk belajar.

Manfaat

Manfaat dari Joyful Learning sangat signifikan. Pertama, pendekatan ini dapat meningkatkan minat belajar dan motivasi intrinsik siswa. Ketika siswa menikmati proses belajar, mereka akan lebih cenderung untuk terlibat aktif dan berusaha keras dalam mencapai tujuan belajar mereka. Caesarani et al. (2022) menunjukkan bahwa penerapan metode Joyful Learning dapat meningkatkan minat belajar siswa secara signifikan.

Kedua, Joyful Learning juga dapat mengurangi stres dalam proses belajar. Siswa yang merasa tertekan atau cemas sering kali mengalami kesulitan dalam belajar. Dengan menciptakan pengalaman belajar yang menyenangkan, siswa dapat belajar dengan lebih santai dan fokus. Hal ini sangat penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang positif dan mendukung perkembangan siswa secara keseluruhan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun