Mohon tunggu...
Eriansa Sogani
Eriansa Sogani Mohon Tunggu... Hoteliers - 01111001 01110101 01110000 00100000 01100001 01101110 01100100 01100001 00100000 01100010 01100101 01110100 01110101 01101100 00100000 00100001

01111001 01110101 01110000 00100000 01100001 01101110 01100100 01100001 00100000 01100010 01100101 01110100 01110101 01101100 00100000 00100001

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Julia

2 September 2020   06:00 Diperbarui: 2 September 2020   13:21 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Top50 Tiobe Index July 2020.  Sumber data: Tiobe  Visualisasi: diolah penulis 

Jika output semua olah pikir, olah hati, olah rasa dan karsa, serta olahraga dari peradaban manusia di'semayam'kan dalam bentuk digital -disebut data digital- dengan berbagai formatnya, di media apapun, offline maupun online, dari semisal teks sms di hp jadul sampai data kiriman wahana Voyager dari tepian tata surya atau data IRM yang di tebar SETI ke penjuru jagat raya, telah tembus 1 triliun gigabytes maka dimulailah suatu kurun waktu yang disebut era zettabyte.

1 000 000 000 000 GB = 1 ZB ,  dan itu terjadi di 2012, sewindu lalu.

Studi IDC memperkirakan angkanya akan mendekati 60 ZB di tahun ini , dan mungkin sudah lebih dari itu karena dibantu corona yang sedang viral (dalam arti sebenarnya) mengakrabi seisi planet bumi. Pandemi mendisrupsi kemapanan keseharian hampir semua orang -kecuali mungkin tidak bagi kaum rebahan yang sebelumnya memang sudah gemar mengakses youtube atau medsos dengan punggung lengket ke peraduan-. 

Pekerja bekerja dan atau pelajar dan pengajar yang belajar dan mengajar dari rumah via tools berbasis video streaming, penjual dan pembeli yang bertransaksi tanpa saling kenal wajah di berbagai marketplace, yang jumlahnya semakin mengejar pasar tradisional dan mall modern, semua aktivitas itu memproduksi sekaligus mengkonsumsi data membantu akselerasi transformasi digital dan cyberculture.

JAGAD MAYA

Dalam sub semesta digital yang lebih kecil, Internet, diukur dari lalu lintas data di jaringan IP gobal,  batas zettabyte terlampaui di 2016. 

 Global IP traffic yang mencerminkan lalu lintas semua data digital yang melewati jaringan IP -termasuk tapi tidak terbatas hanya pada internet publik- menunjukkan pertumbuhan trafik yang pesat, didukung berbagai faktor seperti semakin mudahnya akses kepemilikan smartphone berkinerja tinggi dengan harga terjangkau, perkembangan teknologi broadband dan mobile network, skala dan kapasitas data center, serta populernya layanan streaming online seperti Netflix dan YouTube.

Apabila penetrasi akses internet telah merata dan implementasi Internet of Things (IoT) yang kini coba diterapkan pada berbagai sektor, dari smart home sampai smart city berhasil mencapai titik  optimumnya, maka Internet adalah semesta itu sendiri.


NYANYIAN KODE

Yang saya maksud adalah baju merah jangan sampai lolos bahasa pemrograman (alay dikit gapapa yah, wkwkwk), ibarat mekanisme yang terdapat pada gen di DNA dalam kromosom dimana kode genetik ditranskripsikan melalui mRNA untuk memproduksi protein tertentu yang nantinya akan menentukan fungsi/ciri/sifat/properties dari organisme tersebut, bahasa pemrograman adalah fondasi dalam sebuah 'bangunan' digital. Pada disiplin Data science, deep learning, machine learning, AI, sampai design blockchain dalam cryptocurrency seperti bitcoin dan etherum, bahasa pemrograman adalah bagian tak terpisahkan. 

Sejatinya sebuah mesin atau komputer dapat melakukan tugas tertentu atau menjalankan sebuah sistem berdasarkan instruksi yang didefinisikan oleh sintaksis dan semantik algoritma bahasa pemrograman. Karenanya perkembangan bahasa pemrograman seiring dengan kemajuan dalam mesin dan komputer. Selama seabad terakhir dia telah berevolusi dari bahasa mesin dengan kode biner (0 dan 1), lalu mnemonik (simbol), kini bahasa pemrograman sudah mirip mirip dengan bahasa manusia sehari hari (mayoritas dalam bahasa inggris) disebut sebagai bahasa generasi 3 (3GL) atau high level language. Pun kini bahasa pemrograman generasi terbaru dikembangkan dengan compiler dan interpreter dalam lingkungan terpadu sehingga program (source code)  dapat 'dimengerti' dan dieksekusi di berbagai mesin dengan sistem operasi yang berbeda (cross platform).    

Selama kurang lebih seabad terakhir, sebuah sumber menyebutkan terdapat sedikitnya 8.945 bahasa pemrograman yg pernah eksis, sumber lain mengatakan ada sekitar 2500 ,  Wikipedia memiliki daftar sekitar 700 halaman aktif , dan sumber lainnya rutin melakukan rating terhadap 245 darinya yang digunakan secara luas. Pokoknya tidak kalah dengan keragaman bahasa manusia di Nusantara atau bahkan dunia. Kelak mungkin bahasa-bahasa ini sendiri akan dimasukkan kedalam pohon linguistik sebagai salah satu cabang rumpun bahasa manusia?.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun