10 Jajanan yang Wajib Dibeli saat Berkunjung ke Pasar Unpad

Setiap hari Minggu pagi hingga siang biasanya para pedagang kaki lima maupun emperan akan berbondong-bondong menjajakan dagangannya di sepanjang Jalan Cileles, Kecamatan Jatinangor. Para pedagang berjualan tepat di belakang Gerbang Belakang Unpad. Masyarakat Jatinangor pun mengenal pasar kaget tersebut dengan Paun alias Pasar Unpad.

Bukan hanya warga lokal, Pasar Unpad biasanya akan diserbu oleh mahasiswa yang berkuliah di kawasan Jatinangor. Biasanya mereka terlebih dahulu akan jogging bersama kawan atau kekasih. Setelah itu, mereka akan mencari makanan atau kebutuhan kosan di Pasar Unpad karena harganya yang murah meriah.

Kalau kalian pergi ke Pasar Unpad, jangan lupa untuk membeli beberapa jajanan wajib ini yang biasanya tidak selalu ada di hari biasa.

#1 Bakso bakar

Bakso bakar merupakan salah satu jajanan yang paling laku di Pasar Unpad. Pasalnya sangat banyak pedagang yang berjualan bakso bakar. Selain bakso bakar, pedagang juga biasanya menyediakan burger dan sosis bakar. Kamu hanya perlu mengeluarkan uang Rp5 ribu saja untuk menikmati bakso bakar ini.

#2 Bandros

Ada yang gurih dan pedas, ada juga yang manis-manis, salah satunya bandros. Dengan harga Rp5 ribu per 4 pcs, banyak pembeli yang menyerbu kang bandros. Selain dapat ditaburi dengan gula putih, pembeli juga bisa request untuk diolesi dengan saus. Tergantung selera masing-masing, sih. Kalau saya lebih suka bandros ditaburi gula putih. Beuh, mantap.

#3 Awug

Awug menjadi jajanan yang wajib saya beli ketika berkunjung ke Pasar Unpad selepas jogging. Awug ini terbuat dari tepung beras yang didalamnya diberi gula aren dan ditaburi kelapa. Makan satu porsi awug saja sudah kenyang. Harganya bervarasi, ada penjual yang mematok harga Rp7 ribu, ada pula yang menjualnya dengan harga Rp10 ribu.

#4 Baby crab

Baby crab menjadi jajanan kekinian yang banyak diserbu anak-anak, remaja, hingga dewasa. Tidak heran kang baby crab kewalahan melayani para pembeli. Kamu sudah bisa jajan baby crab dengan harga Rp5 ribu. Kalau mau lebih, tentu sangat bisa.

#5 Tutut

Kemudian ada tutut, salah satu penganan tradisional di Jawa Barat. Tutut merupakan sejenis keong sawah yang diolah menggunakan berbagai macam bumbu. Kalian bisa memakanannya dengan cara menyeruput untuk mengambil dagingnya. Satu kresek tutut biasanya dibanderol dengan harga Rp5 ribu, murah bukan?

#6 Gemblong

Bagi pecinta makanan manis, kalian wajib membeli gemblong yang biasanya dijajakan menggunakan wadah dari bambu. Gemblong merupakan makanan tradisional yang terbuat dari tepung beras ketan putih, kelapa muda, margarin, dan sebagainya. 1 pcs kue gemblong dibanderol dengan harga Rp2 ribu saja.

#7 Telur gulung

Siapa yang nggak suka sama telur gulung? Di Pasar Unpad pasti ada pedagang telur gulung di setiap sudut dan jajaran pedagang lain. Ada yang hanya menjual telur gulung saja, adapula yang menggabungkannya dengan sate usus dan sebagainya. Harganya beragam, ada yang per pcs-nya seribu rupiah ada juga yang dua ribu rupiah.

#8 Cimol

Selain telur gulung, cimol juga menjadi jajanan yang paling banyak diserbu pembeli yang baru jogging sekitar Unpad. Tekstur yang kenyal dengan rasa yang gurih (bisa menyesuaikan dengan bumbu yang ada) bikin bibir pengin terus ngunyah. Kamu bisa membelinya dengan harga Rp5 ribu saja per porsi.

#9 Cilok ikan

Nggak akan afdol kalau saya nggak mencantumkan cilok di daftar jajanan yang wajib dibeli. Dari sekian banyak cilok, saya sarankan untuk membeli cilok ikan yang rasanya nggak perlu diragukan lagi. Kalian juga bisa meracik bumbunya sendiri kalau pengin lebih nikmat. Harganya mulai dari Rp5 ribu.

#10 Aneka buah-buahan murah

Selain jajanan yang bikin kalap, jangan lupa untuk menyisihkan jajan yang sehat-sehat, yakni berbelanja buah-buahan. Cukup banyak buah-buahan yang dijual di Pasar Unpad, beberapa di antaranya ada pisang, salak, leci, stroberi, mangga, anggur, dan masih banyak lagi. Harganya pun terjangkau, mulai dari Rp5 ribu kamu sudah bisa membawa 1 kg salak pondoh.

Itulah beberapa jajanan yang wajib kamu beli kalau berkunjung ke Pasar Unpad, entah sengaja atau kebetulan sehabis jogging.