Mengobrol adalah salah satu aktivitas yang menyenangkan apalagi kalau dilakukan dengan lawan bicara yang asyik. Mengobrol juga bisa menjadi alat untuk menenangkan pikiran yang kusut. Berbagi cerita bersama teman di suatu tempat seperti di tempat makan biasanya akan menghabiskan banyak waktu saking serunya. Bahkan makanan yang ada di meja saja sudah habis, tapi obrolannya masih berlanjut.
Pernah, nggak, sih kalian mengobrol bersama teman ketika hendak pulang? Entah itu saat akan pulang dari tempat kerja, pulang dari tempat makan, pulang dari pusat perbelanjaan, atau pulang dari kampus. Nah, biasanya topik obrolan akan jadi lebih seru ketika kita hendak pulang ke tempat masing-masing sehingga tak terasa waktu yang dihabiskan ternyata sudah cukup lama.
Saya pernah beberapa kali mengalami fenomena seperti itu terutama ketika mengobrol dengan rekan kerja di parkiran ketika hendak pulang ke kosan. Di situ kami mengobrol tentang hal random yang ternyata memakan banyak waktu namun tidak terasa. Dari analisa saya pribadi, ada beberapa alasan yang mendasari hal tersebut.
#1 Topik obrolan jadi lebih berkembang karena hati sudah senang karena sebentar lagi akan pulang
Mengobrol ketika istirahat kerja atau istirahat kuliah tentunya tidak sebebas ketika mengobrol saat hendak pulang. Mengobrol ketika masih di tempat kerja tentunya harus pandai-pandai dalam melihat jam karena khawatir telat masuk ke kantor. Jadi, topik obrolannya tidak berkembang karena sebentar lagi harus kembali masuk ke kantor untuk menyelesaikan pekerjaan dari atasan.
Berbeda ketika hendak pulang, beban kerja jadi sedikit berkurang. Maka dari itu, mau mengobrol lama pun tidak jadi masalah. Paling-paling hanya telat saja pulang ke rumah atau kosan karena keasyikan mengobrol. Sebab, pulang kerja atau sekolah itu adalah hal yang paling ditunggu-tunggu.
#2 Ada topik obrolan yang baru diingat ketika hendak pulang
Ketika masih di dalam kantor atau misalnya kampus, tidak banyak topik obrolan yang bisa dibicarakan karena pikiran masih tercampur dengan hal lain. Bahkan ada topik yang sebenarnya ingin dibicarakan namun lupa karena suatu hal. Barulah ketika hendak pulang, topik itu teringat kembali. Khawatir lupa, topik obrolan itu pun diangkat kembali ketika hendak pulang di parkiran atau di lorong sambil berjalan.
#3 Karena akan pulang, jadi tidak diburu waktu walaupun mengobrol panjang lebar
Ketika hendak pulang dari suatu tempat, biasanya hati akan terasa plong karena urusan sudah selesai dilakukan. Apalagi kalau setelah itu hanya tinggal pulang saja ke rumah sehingga tidak terlalu diburu waktu. Hal itulah yang dimanfaatkan beberapa orang untuk mengobrol sebelum pulang ke rumahnya masing-masing karena sudah tidak diburu waktu lagi. Bahkan ada yang sampai menghabiskan waktu berjam-jam di parkiran hanya untuk mengobrol.
#4 Tahu bahwa di jalanan macet, jadi lebih baik mengobrol dulu daripada misuh di jalanan
Hal ini biasanya terjadi ketika hendak pulang dari kantor atau tempat kerja. Karena tahu di jalanan pasti macet karena banyak pekerja yang baru pulang, maka daripada misuh di jalanan mending mengobrol dulu dengan rekan kerja yang sudah akrab. Biasanya mereka sudah stand-by di atas motornya masing-masing namun mesin belum dinyalakan karena asyik mengobrol tentang topik yang seru. Hingga tak terasa hari sudah mulai gelap.
Itulah beberapa alasan mendasar mengapa topik obrolan itu akan jadi lebih seru ketika kita hendak pulang dari suatu tempat seperti kantor. Mengobrol saat hendak pulang apalagi di tempat parkir itu memang menyenangkan apalagi bersama orang yang akrab dengan kita.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H