Pelantikan 238 Anggota KPPS Desa Ngringo: Siap Kawal Pemilu Serentak dengan Amanah dan Netralitas

Karanganyar -- Sebanyak 238 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) resmi dilantik di Balai Desa Ngringo, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar pada Kamis malam, 7 November 2024. Pelantikan ini menandai kesiapan mereka dalam menjalankan tugas untuk pemilu serentak mendatang, yang akan berlangsung pada 27 November 2024 di 34 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Desa Ngringo.

Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Ngringo, Bambang Kilatmoko, menyampaikan optimisme dan apresiasinya atas pengalaman yang dimiliki anggota KPPS yang baru dilantik. "Sebanyak 65% dari mereka telah memiliki pengalaman sebagai KPPS pada pemilihan presiden dan legislatif bulan Juli lalu," ungkapnya. Meskipun demikian, ia menekankan agar mereka tetap teliti dan berhati-hati, terutama karena jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang meningkat dari 300 orang pada Juli lalu menjadi 600 orang untuk pemilu kali ini.

Dalam upaya menjaga keamanan dan kelancaran pemungutan suara, Bambang mengungkapkan adanya tambahan personil keamanan di TPS. "Jumlah pengamanan juga ditingkatkan. Setiap TPS kini akan memiliki 7 anggota KPPS dan 4 personil keamanan, sehingga total ada 11 petugas di setiap TPS," jelasnya.

Pj Kepala Desa Ngringo, Hendrawan Sritomo, S.STP, M.Si, yang turut hadir dalam acara ini, mengingatkan pentingnya menjaga kondusivitas selama proses pemilu, terutama mengingat tingginya antusiasme masyarakat di Karanganyar, yang didukung oleh persaingan dua paslon dari Kecamatan Kebakkramat. Hendrawan juga memberikan apresiasi dan ucapan selamat kepada anggota KPPS yang dilantik serta mendoakan agar mereka mampu menjalankan tugas besar ini dengan amanah.

Pelantikan KPPS Desa Jaten Kab. Karanganyar 

Suparman, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), juga menekankan pentingnya netralitas bagi para anggota KPPS. "Kami mengimbau agar anggota KPPS menjaga netralitas, termasuk menghindari posting di media sosial yang memihak salah satu pasangan calon. Tugas ini adalah amanah, dan harus dijalankan berdasarkan Pancasila dan UUD 1945," pesannya.

Pelantikan ini ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Santosa, S.Sos, yang memohon kelancaran dan keamanan dalam pelaksanaan Pemilukada mendatang. Acara ini dihadiri oleh berbagai unsur penting, termasuk Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan, Ketua BPD, Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan sejumlah tokoh masyarakat

 lainnya.