Bungkam Albania, Lolos 16 Besar dan Tiga Fakta Menarik Spanyol di Babak Penyisihan Grup

Timnas Spanyol menjadi tim yang sempurna dalam keikutsertaannya di Euro 2024 Jerman. Tim berjuluk La Furia Roja ini berhasil lolos ke babak 16 besar usai mengalahkan Albania (25/6/2024) dengan skor tipis 1-0.

Laga yang berlangsung di Esprit Arena itu berlangsung cukup menarik. Albania yang mengincar kemenangan guna lolos ke babak 16 besar terus bermain agresif, namun Spanyol yang turun full pemain lapis kedua bermain tenang dan menguasai pertandingan. 

Akhirnya yang ditunggu-tunggu oleh Ultras Espana (julukan supporter timnas Spanyol) terjawab sudah setelah winger kiri Ferran Torres yang memanfaatkan umpan silang Dani Olmo langsung menggetarkan jala gawang Albania yang di kawal oleh Strakosha dan skor berubah menjadi 1-0. Namun skor ini bertahan hingga wasit meniup peluit panjang akhir laga ini. 

Kemenangan 1-0 atas Albania turun menjadikan La Furia Roja menjadi juara grup di grup B dengan poin sempurna 9 poin. 

Lolosnya Alvaro Morata dan kolega ke babak 16 besar turut mencatat tiga fakta menarik yang perlu diketahui. 

1. Kemenangan Sempurna

Spanyol menjadi salah satu tim yang lolos ke 16 besar Euro 2024 dengan poin sempurna yakni 9 poin, artinya tim La Furia Roja ini mampu menyapu bersih semua laga dengan kemenangan sempurna. 

Tergolong masuk dalam grup neraka di Euro ini, namun Spanyol mampu meraih kemenangan sempurna. Kemenangan tersebut usai menghajar Kroasia (16/6/2024) dengan skor telak 3-0, mengalahkan juara bertahan Italia (21/6/2024) dengan skor 1-0 dan di laga terakhir mengalahkan tim kuda hitam Albania dengan skor 1-0.

Kemenangan tiga laga berturut-turut ini menjadi yang kedua kali bagi timnas Spanyol. Sebelumnya terjadi pada tahun 2008, edisi ini yang kemudian meraih gelar Euro usai mengalahkan Jerman 1-0 di laga final. 

2. Tanpa Kebobolan

La Furia Roja menjadi satu-satunya tim (selain Prancis yang baru memainkan 2 laga) yang lolos 16 besar dengan tanpa kebobolan. Tiga tim yang dikalahkan di grup B baik Kroasia, Italia dan Albania semua diraih dengan tanpa kebobolan. 

Total dua penjaga gawang yang sudah memainkan yakni Unai Simon yang memainkan dua laga melawan Kroasia dan Italia tanpa kebobolan dan David Raya yang bermain full melawan Albania juga tanpa kebobolan. 

Bek La Furia Roja juga sering digonta-ganti oleh pelatih kepala Luis De La Fuente. Seperti kontra Kroasia, memainkan Robin Le Normand dan Nacho. Kontra Italia menduetkan De La Fuente dan Aymeric Laporte dan di laga terakhir penyisihan grup memainkan Aymeric Laporte dan Daniel Vivian. Walaupun setiap laga berganti-ganti bek namun jala gawang timnas Spanyol belum kebobolan. 

3. Tak Ada Pemain yang mencetak dua gol

Tiga laga yang sudah dimainkan, timnas Spanyol mampu mengoleksi 5 gol namun dicetak oleh 4 pemain berbeda plus satu gol bunuh diri dari lawan dan tidak ada pemain yang mencetak dua gol. 

Kemenangan 3-0 atas Kroasia dicetak oleh Alvaro Morata, Febian Luiz dan Dani Carvajal. Skor 1-0 saat bekuk Italia merupakan gol bunuh diri dari pemain lawan yakni Riccardo Calafiori. Terakhir hasil 1-0 yang didapatkan saat mengalahkan Albania dicetak oleh Ferran Torres. 

Itulah tiga fakta menarik yang dicatat oleh timnas Spanyol selaku tim yang memiliki tiga gelar di Euro ini. Alvaro Morata dan kolega akan memainkan laga 16 besar pada Senin (1/7/2024) dini hari dan lawannya akan ditentukan dari laga grup lain.