Mohon tunggu...
Erenzh Pulalo
Erenzh Pulalo Mohon Tunggu... Buruh - Akun Baru

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Bola

Kontra Persekat, Laga Penting Persipura Tanpa Dua Pilar

3 Januari 2024   13:24 Diperbarui: 3 Januari 2024   13:28 3572
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Persipura Jayapura bakal melakoni laga pembuka Grup D babak play-off degradasi Pegadaian Liga 2 musim 2023/2024 melawan Persekat Tegal pada 7 Januari mendatang di Stadion Mandala, Jayapura, Papua. 

Laga yang sangat penting bagi tim berjuluk Mutiara Hitam setelah gagal lolos 12 besar Pegadaian Liga 2 setelah hanya finis peringkat 4 klasemen Grup 4 dan harus melakoni pada babak play-off demi bertahan di Pegadaian Liga 2 musim depan. 

Jika terseok-seok seperti pada babak penyisihan grup kemarin, maka kemungkinan besar Persipura bakal degradasi ke Liga 3. Karena pada babak play-off yang terdiri 4 tim dari 4 grup ini hanya akan menyisahkan 2 tim juara grup dan runner-up saja yang akan bertahan di Pegadaian Liga 2 musim depan, sedangkan 2 tim terbawah yakni yang finis di peringkat 3 dan 4 bakal degradasi ke Liga 3.

Musim ini pada babak play-off degradasi, Persipura bergabung di grup D bersama Persekat Tegal, Kalteng Putra, dan PSCS Cilacap. 

Demi bertahan di Pegadaian Liga 2 musim depan, Persipura wajib menyapu bersih semua laga dengan kemenangan karena mengingat status tim asal Papua ini merupakan tim berlabel tim juara di Liga Indonesia. 

Namun sayangnya, Persipura harus kehilangan dua pilarnya kala melakoni laga perdana babak play-off degradasi melawan Persekat Tegal. Kedua pemain yakni winger lincah Gunansar Mandowen dan bek kiri Wulf Horota. 

Gunansar Mandowen usai menjalani operasi ACL pada 14 Desember lalu | foto Persipura
Gunansar Mandowen usai menjalani operasi ACL pada 14 Desember lalu | foto Persipura

Wulf Horota usai menjalani operasi ACL pada 15 Desember lalu | foto Persipura
Wulf Horota usai menjalani operasi ACL pada 15 Desember lalu | foto Persipura

Kedua pemain tersebut cedera Anterior Cruciace Ligament (ACL) pada putaran pertama babak penyisihan grup sehingga pada putaran kedua kedua pemain tak bisa diturunkan dan pada bulan Desember lalu kedua pemain tersebut sudah menjalani operasi. Namun sayangnya, Gunansar Mandowen dan Wulf Horota harus istirahat untuk pemulihan operasinya paling lama 5 bulan, sehingga beberapa laga kedepan bahkan sampai akhir babak play-off, kedua pemain tidak bisa bermain. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun