PSIS Semarang dalam lanjutan BRI liga 1 Indonesia.
Persipura Jayapura mampu menyudahi pertandingan di pekan ke-33 dengan skor telak 4-0 saat melawan tuan rumahKemenangan yang sangat dinantikan Persipuramania dan masyarakat Papua umumnya mengingat tim kebanggaannya sedang berjuang untuk keluar dari zona degradasi dan bisa kembali bertanding di liga tertinggi Indonesia musim depan.
Dalam Highlight pertandingan sepanjang 90 menit memang semangat juang anak asuh Alfredo Vera sangat tinggi karena target malam ini harus menang.
Sejak kick off dimulai, Persipura sudah ngotot bermain bahkan melancarkan serangannya bertubi-tubi dari berbagai sudut dan hasilnya di menit ke-22 mereka bisa unggul lebih dulu lewat penyerang mungil mereka yakni Feri Pahabol yang mampu memanfaatkan umpan cantik dari Takuya Matsunaga.
Gol pertama ini bermula dari aksi Takuya Matsunaga di sisi kiri pertahanan PSIS dengan berhasil melewati beberapa pemain lawan, bola kemudian dikirim ke kotak penalti dimana Pahabol yang nyaris tak terkawal bisa menanduk masuk si kulit bundar ke tiang dekat.
Tidak ada tambahan gol di sisa waktu babak pertama. Persipura Jayapura unggul 0-1 atas PSIS Semarang saat tiba waktunya turun minum.
Memasuki babak kedua, Persipura Jayapura dapat menjauhkan keunggulan tepat saat babak kedua baru berjalan lima menit via aksi bomber Ukraina mereka yakni Yevhen Bokhasvili.
Bermula dari lolosnya Ramiro Fergonzi dari jebakan offside kala menerima bola daerah, sang gelandang serang asal Argentina kemudian langsung meneruskan umpan ke tengah kotak penalti. Â Posisi Yevhen Bokhasvili yang tak terkawalkan dengan mudah menjebol gawang PSIS Semarang.
Unggul dua gol, Alfredo Vera tidak menurunkan ritme permainan, ia bahkan menarik keluar Pahabol dan Bokhasvili sekaligus untuk memberi tempat pada Ricky Cawor dan Gunansar Mandowen namun daya serang mereka tidak melemah justru menciptakan beberapa peluang.
Mereka justru bisa menambah satu gol lagi di menit ke-77 lewat kaki Fergonzi yang memanfaatkan assist cantik dari Mandowen.
Pesta gol Persipura masih belum usai karena pada masa injury time satu lagi pemain pengganti mereka yakni Ramai Rumakiek mampu mencetak gol keempat.
Rumakiek dari sisi kanan memperdayai rekannya di timnas Indonesia, Alfeandra Dewangga dengan dribel lengket sebelum melepas tembakan terukur nan mendatar ke arah tiang jauh.
Persipura Jayapura pun menutup laga kontra PSIS Semarang ini dengan skor 4-0. Mutiara Hitam memang masih di peringkat 16 dengan tambahan tiga poin menjadi 33 poin dan memiliki selisih dua poin dengan PSM Makassar dan Barito Putera.
Permainan tim Persipura Jayapura yang semakin meningkat dibeberapa pertandingan dan hasilnya malam ini bisa memperoleh poin penting dan hal ini di komentari pelatihnya Alfredo Vera dalam sesi jumpa pers (24/03/2022) tadi malam setelah selesai pertandingan. Ia mengatakan puji Tuhan kami bisa mendapatkan tiga poin karena kemenangan malam ini sangat penting untuk kami yang berjuang hingga akhir kompetisi.
"Puji Tuhan kami bisa mendapatkan tiga poin, kemenangan ini sangat penting buat kita bisa berjuang sampai terakhir. Permainan tim malam ini sangat bagus. Babak pertama kita berhasil unggul. Dibabak kedua kita memiliki banyak peluang dan beberapa penyelesaian akhir yang baik dari tim kita dibandingkan mereka (PSIS Semarang)," ujar Alfredo Vera
Harapan kami agar bisa keluar dari zona merah dan kami juga butuh bantuan dari tim lain. Tim lain bisa bermain dengan 100% semangat dan tidak bermain asal-asalan saja, dan kami tetap berjuang hingga akhir sisanya Tuhan yang tahu," tambah Vera
Persipura sendiri akan menentukan nasibnya di laga penutup melawan Persita Tangerang, namun semua tergantung dari hasil Persija Jakarta dan Persib Bandung yang akan menjadi lawan PSS Sleman dan Barito Putera. Hal ini membuat Alfredo ikut bersuara, ia mengatakan kami hanya fokus pada pertandingan terakhir dan kami harapkan wasit dan tim yang bertanding bisa veer
"Kita harus fokus pada pertandingan terakhir dan kami juga menunggu hasil dari Barito Putera dan PSS Sleman. Semoga juga wasit-wasit dan tim-tim lain yang bertanding bisa Veer dan jangan ada sesuatu yang terjadi," tutup Vera.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H