Persipura Jayapura yang menargetkan bakal bermain habis-habisan di beberapa laga sisa guna keluar dari zona degradasi pupus sudah setelah sore tadi (10/03/2022) hanya mampu bermain imbang 0-0 saat menjamu PSM Makassar.
Sejatinya di awal laga, pertandingan berjalan dengan tempo cukup lambat. Tim Mutiara Hitam baru memperoleh peluang pertamanya pada menit kedelapan. Umpan dari Ramai Rumakiek disambut dengan sepakan keras Yohanes Pahabol. Namun bola masih melebar dari gawang PSM Makassar.
Penyelamatan gemilang dilakukan oleh kiper Persipura Dede Sulaiman pada menit ke-15 usai menepis bola tendangan Arfan.
Tendangan keras Fergonzi pada menit ke-20 belum berbuah gol karena hanya membentur tiang gawang.
Pada menit ke-31 Persipura terpaksa harus menarik keluar Yohanes Pahabol yang terlihat cedera. Posisi Yohanes Pahabol digantikan oleh Ricky Cawor.
Hingga wasit meniup peluit panjang, tak ada gol tercipta, skor kaca mata menutup paruh babak pertama.
Memasuki babak kedua, Persipura melakukan pergantian pemain. Israel Wamiau ditugaskan mengganti Donni Monim yang juga karena cedera.
Pada menit ke-51 tendangan Theo di depan gawang PSM Makassar belum tepat sasaran.
Persipura berusaha menambah daya gedornya dengan memasukan Yevhen Bokhashvili dan mengganti Ramai Rumakiek pada menit ke-66.
Namun Hingga akhir pertandingan gol yang ditunggu-tunggu tak juga lahir. Skor 0-0 menutup duel antara Persipura versus PSM Makassar.
Selesai pertandingan, Alfredo Vera dalam jumpa pers (10/03/2022) mengatakan kami menguasai pertandingan, namun pemain buru-buru dan tidak tahu kenapa kami tidak bisa mencetak gol.
"Dari awal sampai akhir kita kuasai pertandingan, ada banyak peluang. Tidak mungkin karena buru-buru dan tidak tahu kenapa bola tidak masuk hingga akhirnya 0-0. Dari pertandingan kami cukup bagus," ujar Alfredo Vera
"Saya masih optimis di sisa empat pertandingan, kami akan berjuang sampai terakhir. Secara matematik masih bisa kita kejar, kami percaya dan  yakin kami bisa keluar," tambah Alfredo Vera.
Hal senada juga disampaikan oleh pemain senior Yustinus Pae saat mendampingi pelatih dalam jumpa pers. Ia mengatakan babak pertama kami susah menciptakan peluang karena PSM Makassar banyak mengandalkan counter attack dan banyak design, babak kedua kami mulai kuasai pertandingan dan memiliki banyak peluang namun tidak dimanfaatkan dan hasil akhir ini kami tim sangat tidak mau.
"Babak pertama kami cukup susah untuk menciptakan peluang karena PSM (Makassar) banyak mengandalkan counter attack dan banyak design. Tapi di babak kedua kami lebih kuasai pertandingan dan hanya peluang yang kita tidak manfaatkan. Saya pikir hasil ini kami tim sangat tidak mau. Namun kami sudah kerja keras dan kami harus bersyukur dan dipertandingan berikutnya kami bekerja keras lagi," ujar kapten Persipura Jayapura Yustinus Pae.
Dengan tambahan satu poin rupanya membuat Persipura belum bergerak dari peringkat ke-16 di klasemen sementara Liga 1 2021-2022 dengan 24 poin.
Anak asuh Alfredo Vera ini akan kembali melakoni pertandingan pekan 31 melawan Bhayangkara FC (16/03/2022) di stadion Dipta Gianyar Bali.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H