Mohon tunggu...
Erenzh Pulalo
Erenzh Pulalo Mohon Tunggu... Musisi - Memanfaatkan Waktu untuk Menulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Manfaat waktu untuk menulis

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Komentar Pedas Natalius Pigai terhadap Ibu Risma dan Pemerintahan Jokowi

28 Juli 2021   14:34 Diperbarui: 28 Juli 2021   15:41 1045
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mantan Komnas HAM Natalius Pigai

Komentar atas ketidakadilan atas Papua dan ketidakadilan atas orang Papua menandakan betapa sedihnya negeri ini. Salah satu komentar pedas kali datang dari mantan Komnas HAM Natalius Pigai. Lewat akun Twitter-nya ia menyoroti pemerintahan Indonesia.

"Masalah Rasis tidak akan selesai kalau Menteri Risma juga tidak dihukum. Jangan hanya Anggota TNI saja yang dihukum tapi Seorang Pejabat Tinggi Negara Republik Indonesia yang Rasis juga harus dihukum. Kecuali Jokowi memelihara Rasisme yg dilakukan sukunya. @jokowi" ujar Natalius Pigai lewat akun Twitter-nya @NataliusPigai2 (27/07/2021).

Komentar pedas ini langsung ditujukan kepada pihak pemerintah Indonesia Joko Widodo yang dinilai seperti melindungi kaum mayoritas dan pejabat tinggi negara ketika melakukan rasisme kepada pihak minoritas. Ada apa dengan sistem pemerintahan Indonesia dan sampai kapan rasisme dan diskriminasi terhadap orang Papua berhenti ? Jika kasus ini dibiarkan terus dan tidak berikan hukuman kepada maka mereka akan tidak jerah dan tetap akan merendahkan jati diri masyarakat Papua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun