4. Pemberian Buku Menu " LAWAN STUNTING, Gizi Seimbang Atasi Stunting"
   Di dalam buku menu itu sendiri juga terdapat penjelasan lebih detail tentang stunting, sebab akibat dari stunting, perbedaan stunting dengan gizi buruk yang masih banyak di salah artikan oleh banyak khalayak Masyarakat, serta beberapa menu alternatif untuk cegah stunting.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat Dukuh Godegan. Para ibu terlihat antusias mengikuti penyuluhan dan aktif bertanya kepada mahasiswa. Kader Posyandu Matahari juga mengapresiasi program ini karena membantu meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya pencegahan stunting.Â
"Saya pribadi beserta ibu-ibu kader sekaligus ibu-ibu balita mengucapkan banyak terima kasih atas ilmu dan wawasan yang disampaikan dari mahasiswa GIAT UNNES, program ini sangat bermanfaat bagi kami" ujar salah satu kader Posyandu Matahari.Â
Mahasiswa GIAT 10 UNNES berharap program ini dapat memberikan dampak jangka panjang bagi masyarakat Desa Wirun khususnya Dukuh Godegan. Dengan edukasi yang berkelanjutan, diharapkan angka stunting di wilayah ini dapat terus menurun.Â
Bersama UNNES GIAT, Membangun Indonesia dari Desa
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H