Mohon tunggu...
EquaLaws Consultant
EquaLaws Consultant Mohon Tunggu... profesional -

The Counselor II Non partisan II Dalam keadilan, ada kebenaran... #Salam keadilan... ;)

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Terima Kasih, Susno Duadji!

3 Mei 2013   19:30 Diperbarui: 24 Juni 2015   14:09 376
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Alhamdulillah, Susno Duadji yang sesuatu banget akhir-akhir ini, pada akhirnya telah menyerahkan diri semalam. Terlepas dari pro kontra atas perkara yang menimpanya. Terlepas dari cara menafsirkan ketentuan-ketentuan hukum dalam Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana. Serta terlepas dari permasalahan "salah ketik" dalam putusan Pengadilan.

Penulis menyampaikan terima kasih kepada Susno Duadji, yang telah menyerahkan diri dan setidaknya telah berusaha untuk memperbaiki "rasa keadilan masyarakat". Meskipun pada awalnya Susno Duadji memberikan pembelaan yang menghebohkan atas dirinya terkait hukum formil, terlebih dengan kemunculannya di you tube beberapa waktu yang lalu.

Ucapan terima kasih ini bukan merupakan bentuk dukungan kepada Susno Duadji, melainkan merupakan ucapan yang tulus dari penulis selaku warga negara atas niat baik Susno Duadji atas penyerahan dirinya.

Ungkapan yang pas adalah, "Really appreciate it, Susno Duadji! Dengan penyerahan diri ini, tentunya akan lebih menambah "rasa mawas diri" bagi aparat penegak hukum lainnya atas segala tugas yang diembannya. Sehingga ke depannya tidak akan terjadi peristiwa yang serupa dan peristiwa ini akan dijadikan pelajaran (hukum) yang sangat baik.

Tentunya ini bukan episode akhir dari perkara yang menyangkut Susno Duadji. Dikarenakan sebaiknya masih ada "tanggung jawab" lainnya bagi aparat penegak hukum lainnya atas "kesalahan ketik" yang telah menghebohkan ini. Kesalahan yang seharusnya bukan hanya sekedar dilihat sebagai "typo eror" belaka. Kesalahan yang menimbulkan ketidakpastian hukum dan mengoyak rasa keadilan masyarakat.

The Next Episode? We're waiting...

#Salam Keadilan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun